Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Yahweh telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan. Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Putra Yahweh?

Friday, March 29, 2013

TERLINDUNG DARI CELAKA


Lalu aku melihat: aku mendengar seekor burung nasar terbang di tengah langit dan berkata dengan suara nyaring: "Celaka, celaka, celakalah mereka yang diam di atas bumi oleh karena bunyi sangkakala ketiga malaikat lain, yang masih akan meniup sangkakalanya." (Wahyu 8:13).

Firman Tuhan Yesus Kristus dalam Wahyu 8:13 ini mengingatkan kita tentang pentingnya:

1. Tinggal dalam rancangan dan kehendak Tuhan.
Sebab rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, yang hanya diberikan kepada umat-Nya yang sungguh-sungguh bersandar dan berharap kepada-Nya. “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. ” (Yeremia 29:11).

2. Tekun menantikan Tuhan Yesus Kristus datang kembali.
Maka kita boleh mengakhiri pertandingan yang baik, mencapai garis akhir dan memelihara iman hingga pada akhirnya, yaitu saat Yesus Kristus, Tuhan dan Hakim Yang Adil datang dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Dan Tuhan pasti melindungi kita dari malapetaka yang akan datang atas seluruh dunia di hari-hari terakhir ini. “Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorangpun mengambil mahkotamu. ” (Wahyu 3:10-11).

3. Hidup sebagai orang arif.
Dimana kita memperhatikan dengan saksama bagaimana kita hidup. Sehingga kita mempergunakan hari-hari jahat ini dengan berusaha mengerti kehendak Tuhan dan hidup dalam kehendak-Nya. Sebab kehendak Tuhan itu sempurna adanya. “Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. ” (Efesus 5:15-16).

4. Penuh dengan Roh Kudus.
Sebab Roh Kudus memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran. Roh Kudus memberi kuasa kepada kita untuk hidup sebagai saksi-saksi Kristus yang setia memberitakan Injil Tuhan Yesus Kristus sampai ke ujung bumi. Sebagaimana yang tertulis dalam Wahyu 8:13 yang berkata: “. . . Celaka, celaka, celakalah mereka yang diam di atas bumi oleh karena bunyi sangkakala ketiga malaikat lain, yang masih akan meniup sangkakalanya.” Tentunya juga berita penghukuman Tuhan atas mereka yang diam di atas bumi. Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati.” (Efesus 5:18-19).

Oleh karena itu biarlah kita tidak mengeraskan hati kita saat mendengar Firman Tuhan, supaya Tuhan Yesus Kristus tidak menolak kita. Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu "hari ini", ketika Ia setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu!” (Ibrani 4:7). Jadi marilah kita berlindung di dalam Tuhan Yesus Kristus yang telah mati dan bangkit bagi kita. Pengorbanan Tuhan Yesus Kristus menunjukkan bahwa tidak ada perlindungan di luar Tuhan Yesus Kristus. Sebab di luar Tuhan Yesus Kristus adalah celaka dan binasa. Tetapi sekarang, setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” (Roma 6:22-23). Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah pokok keselamatan yang abadi bagi mereka yang taat kepada-Nya. Dan sekalipun Ia adalah Anak, Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya, dan sesudah Ia mencapai kesempurnaan-Nya, Ia menjadi pokok keselamatan yang abadi bagi semua orang yang taat kepada-Nya, dan Ia dipanggil menjadi Imam Besar oleh Allah, menurut peraturan Melkisedek.” (Ibrani 5:8-10).

Sunday, March 24, 2013

YESUS ADALAH TERANG DUNIA


Lalu malaikat yang keempat meniup sangkakalanya dan terpukullah sepertiga dari matahari dan sepertiga dari bulan dan sepertiga dari bintang-bintang, sehingga sepertiga dari padanya menjadi gelap dan sepertiga dari siang hari tidak terang dan demikian juga malam hari.” (Wahyu 8:12).

Firman Tuhan Yesus Kristus dalam Wahyu 8:12 menyatakan kepada kita bahwa benda-benda penerang di langit adalah sementara dan pasti binasa. Matahari, bulan dan bintang-bintang, yang menjadi pusat dan lambang kepercayaan orang-orang di luar Tuhan Yesus Kristus, dibinasakan oleh Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa. “Waktu itu suara-Nya menggoncangkan bumi, tetapi sekarang Ia memberikan janji: "Satu kali lagi Aku akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja, melainkan langit juga." Ungkapan "Satu kali lagi" menunjuk kepada perubahan pada apa yang dapat digoncangkan, karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak tergoncangkan.” (Ibrani 12:26-27). Yang dibinasakan sepertiga dulu, sedangkan sisanya akan lenyap saat Tuhan Yesus Kristus datang kembali dan melenyapkan langit dengan segala isinya. Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.” (Wahyu 20:11). Maka menjadi nyata bagi kita bahwa hanya Firman Tuhan Yesus Kristus saja yang tinggal tetap selamanya. “Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.” (Matius 24:35). Jadi biarlah kita berpegang kepada Firman Yesus yang kekal dan memperhatikan yang kekal. “Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.” (2 Korintus 4:18). Sebab kita telah menerima Kerajaan yang tak tergoyahkan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.” (Ibrani 12:28). Marilah tetap dekat pada Tuhan Yesus saja, maka kita tidak akan goyah selama-lamanya. “Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.” (Mazmur 62:1-3). Sebab Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, segera datang dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Yesus Terangku di siang dan malam. Dia juga Gembalaku di setiap waktu. Yesus Terangku di siang dan malam. Pada-Nya ku boleh harap s'lamanya. Tuhan Yesus Kristus tidak berubah dulu, sekarang dan selamanya. “Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.” (Ibrani 13:8).

Friday, March 22, 2013

MATI KARENA PAHIT


“Lalu malaikat yang ketiga meniup sangkakalanya dan jatuhlah dari langit sebuah bintang besar, menyala-nyala seperti obor, dan ia menimpa sepertiga dari sungai-sungai dan mata-mata air. Nama bintang itu ialah Apsintus. Dan sepertiga dari semua air menjadi apsintus, dan banyak orang mati karena air itu, sebab sudah menjadi pahit.” (Wahyu 8:10-11).

Bintang besar yang jatuh dari langit, menyala-nyala seperti obor, yang bernama Apsintus adalah hamba Tuhan Yesus Kristus yang mendapat kuasa dan karunia dari Tuhan Yesus Kristus untuk kemuliaan-Nya, namun justru sekarang menjadi kebinasaan bagi dirinya sendiri. Dan api Roh Kudus yang semula dimilikinya, sekarang berbalik menjadi penghukuman atas dirinya sendiri. “Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus, dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang, namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum. Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah; tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekat pada kutuk, yang berakhir dengan pembakaran.” (Ibrani 6:4-8).

Dan bintang besar ini menimpa sepertiga dari sungai-sungai dan mata-mata air, yang berbicara tentang anak-anak Tuhan yang penuh dengan Roh Kudus dan anak-anak Tuhan yang telah lahir baru oleh Firman dan Roh Kudus, menjadi mati karena pahit. Sebab mereka tetap menyimpan kepahitan di dalam hati mereka, meskipun penuh dengan Roh Kudus dan telah lahir baru oleh Roh Kudus. Namun pasti akan nampak nyata saat antikristus menyatakan diri kelak. Dan antikristus adalah bintang besar yang jatuh dari langit tersebut. Oleh sebab itu biarlah kita yang hidup di hari-hari yang terakhir, yang telah alami anugrah Tuhan Yesus Kristus, janganlah kita mendukakan Roh Kudus Allah. “Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.” (Efesus 4:30-32).

Janganlah kita menjauhkan diri dari kasih karunia Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus, yaitu dengan memalingkan telinga kita dari Firman Tuhan, dengan haus akan kekuasaan, menyembah berhala, tidak lakukan Firman Tuhan, dan dengan pikiran yang tertuju kepada uang dan dunia. Sebab sangat mengerikan akibat dari membiarkan akar pahit terus bertumbuh dalam hati kita. Tidak dapat diperbaiki lagi. Sebab sudah menginjak-injak darah Tuhan Yesus Kristus dan menghina Roh kasih karunia dari Tuhan Yesus Kristus. “Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang. Janganlah ada orang yang menjadi cabul atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan. Sebab kamu tahu, bahwa kemudian, ketika ia hendak menerima berkat itu, ia ditolak, sebab ia tidak beroleh kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya, sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.” (Ibrani 12:15-17). Karena itu perhatikan pakaian kita dengan seksama. Sebab Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa, Hakim Yang adil pada hari kiamat, segera datang kembali. “Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya.” (Wahyu 16:15).

Tuesday, March 19, 2013

LAUT MENJADI DARAH


Lalu malaikat yang kedua meniup sangkakalanya dan ada sesuatu seperti gunung besar, yang menyala-nyala oleh api, dilemparkan ke dalam laut. Dan sepertiga dari laut itu menjadi darah, dan matilah sepertiga dari segala makhluk yang bernyawa di dalam laut dan binasalah sepertiga dari semua kapal.” (Wahyu 8:8-9).

Tuhan Yesus Kristus menyatakan kepada kita, bahwa gunung besar ini berbicara tentang gereja palsu. Firman Tuhan dalam kitab Kolose mengatakan kepada kita bahwa ajaran di luar Tuhan Yesus Kristus adalah ajaran yang kosong dan palsu. Jadi gereja palsu adalah gereja yang mengajarkan ajaran di luar Alkitab atau ajaran yang memutarbalikkan Alkitab. Ajaran gereja palsu adalah ajaran yang tidak menurut Tuhan Yesus Kristus, tetapi menurut ajaran turun menurun dan roh-roh dunia. Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.” (Kolose 2:8). Dan hal ini juga sangat jelas dinyatakan oleh Firman Tuhan dalam kitab Yeremia, bahwa gunung besar ini adalah gereja palsu. “Sesungguhnya, Aku menjadi lawanmu, hai gunung pemusnah, demikianlah firman TUHAN, yang memusnahkan seluruh bumi! Aku akan mengacungkan tangan-Ku kepadamu, menggulingkan engkau dari bukit batu, dan membuat engkau menjadi gunung api yang telah padam.” (Yeremia 51:25).

Sedangkan laut menyatakan kepada kita tentang umat manusia. Ketika gunung besar yang menyala-nyala oleh api tersebut dilemparkan ke dalam laut, maka sepertiga laut menjadi darah dan sepertiga makhluk yang bernyawa di dalam laut mati, juga sepertiga dari semua kapal binasa. Ini adalah kehendak Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Dia adalah Allah Yang Maha Kuasa. Peristiwa ini mengingatkan kita kepada hukuman Tuhan Yesus Kristus atas Mesir, yaitu sungai Nil menjadi darah, yang mengakibatkan seluruh air di Mesir menjadi darah. Ini terjadi karena Firaun dan Mesir memberontak dan melawan Tuhan Yesus Kristus, menolak untuk tunduk kepada Firman Tuhan, dan menganiaya umat-Nya. Padahal sungai Nil adalah sumber kehidupan Mesir yang disembah dan diandalkan. Begitu juga dengan yang terjadi dalam Wahyu 8:8-9. Ini adalah hukuman Tuhan Yesus Kristus atas dunia dan umat manusia yang terus memberontak dan melawan Dia dan Firman-Nya. Apa yang mereka sembah dan andalkan, dihancurkan dan dibinasakan oleh Tuhan Yesus Kristus. Dan yang diandalkan dan disembah oleh dunia adalah laut dan makhluk yang bernyawa di dalamnya, juga kapal-kapal. Sebab itu gereja palsu yang menganiaya Gereja Tuhan Yesus Kristus dan yang menyesatkan umat manusia dengan ajaran kosong dan palsunya yang tidak menurut Kristus, dihancurkan dan dibinasakan oleh Tuhan Yesus Kristus. “Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka.” (1 Timotius 4:1-2).

Oleh karena itu marilah kita berharap kepada Tuhan Yesus Kristus dan Firman-Nya. Marilah kita hidup di dalam kepenuhan dan pimpinan Roh Kudus agar tekun bersaksi bagi Tuhan Yesus Kristus, bertambah giat beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus dengan hati yang tulus iklas dan keyakinan iman yang teguh. Sebab Tuhan Yesus Kristus segera datang kembali dengan segala kekuasaan-Nya dan kemuliaan-Nya. “Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibrani 10:25). Tuhan Yesus Kristus memberkati. Amen!!!

Friday, March 15, 2013

BERLINDUNGLAH PADA TUHAN


Lalu malaikat yang pertama meniup sangkakalanya dan terjadilah hujan es, dan api, bercampur darah; dan semuanya itu dilemparkan ke bumi; maka terbakarlah sepertiga dari bumi dan sepertiga dari pohon-pohon dan hanguslah seluruh rumput-rumputan hijau.” (Wahyu 8:7).

Sangkakala pertama ini ditiup sebelum Gereja Tuhan disingkirkan ke padang gurun dan sebelum masa 3,5 tahun aniaya pemerintahan antikris. Begitu hebat kehancuran yang terjadi pada sepertiga dari seluruh bumi ini. Dimana hujan es dan api bercampur darah dilemparkan dari Sorga ke bumi yang mengakibatkan bala kelaparan yang sungguh hebat. Sebab sepertiga dari bumi dan sepertiga dari pohon-pohon terbakar dan rumput-rumputan hijau hangus. Kitapun juga akan merasakan akibatnya. Namun Firman Tuhan mengatakan kepada kita untuk tidak kuatir, sebab Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, memelihara umat-Nya yang beriman kepada-Nya dan mengandalkan Dia. “Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.” (Yeremia 17:7-8). Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.” (1 Petrus 5:7). Tuhan Yesus Kristus adalah Gembala Yang Baik. Amen!!!

Tuhan Yesus Kristus berfirman kepada kita bahwa Dialah Allah Yang Maha Kuasa, “Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu.” (Wahyu 6:6). Oleh karena itu marilah kita mencari dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, marilah kita bekerja untuk makanan yang tidak dapat binasa, sesuai dengan Firman Tuhan Yesus Kristus. “Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya." Lalu kata mereka kepada-Nya: "Apakah yang harus kami perbuat, supaya kami mengerjakan pekerjaan yang dikehendaki Allah?" Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah. . . . Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.” (Yohanes 6:27-29, 37-40).

Tuesday, March 12, 2013

BERSIAP-SIAP


Dan ketujuh malaikat yang memegang ketujuh sangkakala itu bersiap-siap untuk meniup sangkakala.” (Wahyu 8:6).

Bila di dalam Kisah Para Rasul 4:26, Firman Tuhan menyatakan bahwa raja-raja dunia bersiap-siap dan para pembesar berkumpul untuk melawan Tuhan dan Yang Diurapi-Nya. Maka dalam Wahyu 8:6 ini Firman Tuhan menyatakan bahwa Tuhan Yesus Kristus adalah Hakim Yang Adil pada hari kiamat, mengutus malaikat-malaikat-Nya bersiap-siap meniup sangkakala, untuk menghukum para raja dan para pembesar tersebut. Dialah yang menentukan nasib para raja dan para pembesar dunia ini yang seia sehati berkumpul untuk melawan Tuhan. Namun Firman Tuhan mengatakan bahwa tidak ada seorangpun yang dapat melepaskan diri dari hukuman Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. “Hai kamu ular-ular, hai kamu keturunan ular beludak! Bagaimanakah mungkin kamu dapat meluputkan diri dari hukuman neraka?” (Matius 23:33).

Dan sangkakala di dalam Alkitab, Firman Tuhan yang tertulis, adalah tanda dari Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, bagi Gereja-Nya dan bagi dunia. Bagi Gereja Tuhan, sangkakala dalam Alkitab adalah tanda keselamatan dan kemenangan dalam Yesus Kristus. Sedangkan bagi dunia dan mereka yang mengasihi dunia, maka sangkakala dalam Alkitab adalah tanda kebinasaan. Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Karena ada tertulis: "Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan.” (1 Korintus 1:18-19).

Dan karena dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya, maka biarlah kasih Bapa tinggal di dalam hati kita. Roh Kudus biarlah senantiasa memenuhi kita dan memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran, sampai kita mencapai kesempurnaan sama seperti Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Haleluyah!!! “Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14:6). “Kiranya Dia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus, di hadapan Allah dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya. ” (1 Tesalonika 3:13).

Friday, March 8, 2013

PANDANG TUHAN SAJA

"Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. " ( Lukas 21:34 ).

Pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi selalu dipakai Iblis untuk mencuri, membunuh dan membinasakan kita. Supaya kita boleh diperbudak lagi oleh Iblis. Sehingga kita hidup tanpa damai sejahtera Tuhan, gelisah dan gentar hati, di dunia yang sedang lenyap dengan segala keinginannya ini. Makin jauh dari Tuhan.

Namun tentu saja kita tidak mau binasa bersama dengan dunia ini. Sebab Tuhan menentukan kita beroleh hidup kekal di dalam Sorga. Tinggal selamanya bersama Tuhan. Jadi baiklah kita tekun berdoa kepada Tuhan Yesus, untuk memenuhi kita dengan Roh Kudus dan damai sejahtera-Nya, agar kita tidak tawar hati. Sebab Roh Kudus membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban dalam hidup kita. Sehingga kita tetap berpegang kepada nama Yesus, tidak menyangkal iman kita kepada-Nya. Dengan demikian kita boleh mengakhiri pertandingan yang baik, mencapai garis akhir dan memelihara iman kita. Sebab kita merindukan kedatangan-Nya. Dan biarlah Roh Suci pimpin kita untuk tetap dekat dan terus memandang Tuhan. "Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku." ( Mazmur 23 : 1 ).

Thursday, March 7, 2013

DOA DIJAWAB


Lalu malaikat itu mengambil pedupaan itu, mengisinya dengan api dari mezbah, dan melemparkannya ke bumi. Maka meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi.” (Wahyu 8:5).

Tuhan menjawab doa orang-orang kudus-Nya yang memohon pembalasan atas orang-orang fasik di atas muka bumi. Sebab doa orang-orang kudus Tuhan adalah persembahan yang harum dan yang berkenan di hadapan Allah Bapa di Sorga. “Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki. Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?" Dan kepada mereka masing-masing diberikan sehelai jubah putih, dan kepada mereka dikatakan, bahwa mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi hingga genap jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka.” (Wahyu 6:9-11). Sebab doa orang-orang kudus dinaikkan dalam Nama Tuhan Yesus Kristus kepada Allah Bapa di Sorga. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.” (Matius 18:18-20). Tuhan Yesus Kristus membela umat-Nya. Dan inilah saat yang Tuhan Yesus Kristus tentukan untuk menjawab semua doa umat-Nya yang telah ditebus dengan darah-Nya. Betapa dahsyatnya jawaban doa dari Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil. Sehingga meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi. Hal ini terjadi semakin lama semakin dahsyat dan mencapai puncaknya yaitu saat Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, Yang Maha Kuasa, datang kembali dengan segala kuasa dan kemuliaan-Nya. Hukuman ini semua berasal dari Sorga, untuk menghukum dunia yang berdosa, juga orang-orang berdosa yang menolak beriman kepada Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa. Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu.” (1 Korintus 3:17). “Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya. Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya. Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api. Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.” (Wahyu 20:11-15). Haleluyah, Tuhan Yesus Kristus telah mengaruniakan kita kemenangan dalam Nama-Nya. Tuhan Yesus Kristus telah mati dan hidup dan memegang segala kunci maut dan kerajaan maut. Kita yang bersama-sama Tuhan Yesus Kristus adalah lebih daripada orang-orang yang menang. Sebab Tuhan Yesus Kristus mengasihi kita. Karena itu itu biarlah kita tetap tinggal dalam kasih-Nya. Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.” (Wahyu 1:17-18).

Monday, March 4, 2013

DOA PARA KUDUS


Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke hadapan Allah.” (Wahyu 8:4).

Inilah ibadah di dalam Kerajaan Sorga di hadapan Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa. Dimana Tuhan Yesus Kristus mempersembahkan doa orang-orang kudus ke hadapan Allah. Yaitu doa dari orang-orang yang telah dikuduskan oleh darah Kristus dan memelihara hidup kudus di hadapan Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa. Para kudus Tuhan ini bukanlah orang-orang yang sempurna. Namun mereka berkenan kepada Allah Bapa di Sorga, sebab mereka hidup di dalam iman kepada Tuhan Yesus Kristus, Anak Allah Yang Hidup. “Betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.” (Ibrani 9:14). Mereka terus menguduskan diri mereka di dalam Firman Allah dan Roh Kudus. Mereka terus berbuat kebenaran di dalam pimpinan Roh Kudus seturut Firman Allah. Mereka telah menyerahkan seluruh hidup mereka ke dalam tangan Tuhan Yesus Kristus yang berkuasa. “Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya.” (Wahyu 16:15). Dan senantiasa memelihara pakaian mereka putih di hadapan Allah Bapa di Sorga dan di hadapan Tuhan Yesus Kristus, Anak Allah Yang Maha Kudus. “Sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.” (1 Petrus 1:16). Dan Gereja Tuhan Yesus Kristus adalah orang-orang kudus Tuhan Yesus Kristus yang didirikan di atas Tuhan Yesus Kristus. “Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.” (Matius 16:18-19). Dan salah satu doa orang-orang kudus yang naik ke hadapan Allah Bapa di Sorga adalah: “. . . Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.” (Matius 6:9-10). HALELUYAH!!!

Friday, March 1, 2013

YESUS KRISTUS, IMAM BESAR SEJATI


"Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu.” (Wahyu 8:3).

Malaikat yang pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas adalah Tuhan Yesus Kristus sendiri, Allah Yang Maha Kuasa, sebagai Imam Besar yang kekal selama-lamanya. “Tetapi, karena Ia tetap selama-lamanya, imamat-Nya tidak dapat beralih kepada orang lain. Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.” (Ibrani 7:24-25).

Haleluyah!!! Tuhan Yesus Kristus senantiasa mempersembahkan doa-doa kita kepada Allah Bapa di Sorga. Sebab kita adalah orang-orang kudus-Nya, yang telah dikuduskan dengan darah Tuhan Yesus Kristus. “Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.” (Yohanes 6:37-40). Hanya Tuhan Yesus Kristus saja yang menjadi satu-satunya Pengantara kita di dalam Kerajaan Sorga di hadapan Allah Bapa. Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah Allah Yang Hidup dan Yang Kekal, yang telah mati dan telah bangkit dari kematian, hidup selama-lamanya serta senantiasa berdoa untuk anak-anak-Nya, supaya tetap beriman kepada-Nya. Tetapi orang-orang mati tidak pernah dapat menjadi pengantara kita, sebab mereka mati dan sebab Alkitab yang adalah Firman Tuhan yang tertulis telah mengatakannya. “Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.” (Wahyu 1:17-18).

Sedangkan di atas muka bumi ini, anak-anak Tuhan mempunyai Pengantara yang lain, yaitu Roh Kudus, Allah Yang Hidup dan Yang Kekal, Allah Yang Maha Kuasa. Roh Kudus menyertai umat-Nya untuk tetap setia mengikut Tuhan Yesus Kristus sampai akhir, sampai Tuhan Yesus Kristus datang kembali dengan segala kuasa dan kemuliaan-Nya, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. “Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.” (Yohanes 14:26-27). Karena itu anak-anak Tuhan harus datang dan berdoa dengan sungguh kepada Tuhan Yesus Kristus, Sang Pembaptis dengan Roh Kudus dan dengan api, supaya Tuhan Yesus Kristus membaptis anak-anak-Nya dengan Roh Kudus dan dengan api, serta senantiasa memenuhi anak-anak-Nya dengan Roh Kudus dan Firman Tuhan, sehingga kita menjadi sempurna sama seperti Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kudus dan Maha Sempurna. Sehingga hidup kita senantiasa mempermuliakan Tuhan Yesus Kristus. Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia, dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus. Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat, sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan tak bercacat di hadapan-Nya.” (Kolose 1:19-22).

Sebab kita hidup di hari-hari yang terakhir menjelang Tuhan Yesus Kristus, Allah Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, datang kembali dengan segala kuasa dan kemuliaan-Nya. Dan Roh Kudus dan Firman Tuhan membuat kita siap sedia menyongsong kedatangan-Nya. Sebab kita tidak tahu akan hari maupun saat Tuhan Yesus Kristus datang kembali. Haleluyah!!! "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku. Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.” (Yohanes 14:15-17).