Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Yahweh telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan. Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Putra Yahweh?

Sunday, July 26, 2015

BERTOBAT DALAM YESUS KRISTUS

“Dan Aku telah memberikan dia waktu untuk bertobat, tetapi dia tidak memiliki keinginan untuk bertobat dari zinahnya dan menolak untuk melakukannya.” (Wahyu 2:21).


GEREJA KRISTEN BENDOSARI hidup dalam pertobatan. GEREJA KRISTEN BENDOSARI hidup dalam kekudusan dan kebenaran. GEREJA KRISTEN BENDOSARI beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI setia mengikut Tuhan Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI setia mendengar suara Tuhan Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI memberi diri dipimpin oleh Roh Kudus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI tidak menganggap sepi kekayaan kemurahan Tuhan, kesabaran Tuhan dan kelapangan hati Tuhan. Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Yahweh ialah menuntun engkau kepada pertobatan?” (Roma 2:4). GEREJA KRISTEN BENDOSARI tidak memandang rendah Tuhan Yesus Kristus dan Injil-Nya. “Jangan sesat! Yahweh tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.” (Galatia 6:7). GEREJA KRISTEN BENDOSARI tidak jemu-jemu berbuat baik, di dalam Roh Kudus. Sebab Tuhan Yesus Kristus tidak menetapkan GEREJA KRISTEN BENDOSARI untuk ditimpa murka. “Tetapi tentang zaman dan masa, saudara-saudara, tidak perlu dituliskan kepadamu, karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam. Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman--maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin--mereka pasti tidak akan luput. Tetapi kamu, saudara-saudara, kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu seperti pencuri, karena kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang malam atau orang-orang kegelapan. Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar. Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu malam. Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. Karena Yahweh tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia. Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah kamu seperti yang memang kamu lakukan.” (1 Tesalonika 5:1-11).

Oleh sebab itu, marilah kita, selaku pengikut-pengikut Tuhan Yesus Kristus, terus memberitakan bahwa hanya di dalam nama Tuhan Yesus Kristus sajalah ada pertobatan dan pengampunan dosa. Sebab tidak ada nama lain yang menyelamatkan manusia dari hukuman kekal, selain Tuhan Yesus Kristus. “dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.” (Lukas 24:47). Oleh sebab itu, sekaranglah saatnya bagi Anda menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi, supaya Anda beroleh keselamatan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan beroleh upah kekal dalam Kerajaan Sorga. Sebab Yesus Kristus adalah satu-satunya Jalan dan Kebenaran dan Hidup. Percayalah. Halleluyah. Amin. “Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14:6).

Tuesday, July 21, 2015

HIDUP KUDUS BAGI KRISTUS ITU MUTLAK

“Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya nabiah, mengajar dan menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan berhala.” (Wahyu 2:20).

GEREJA KRISTEN BENDOSARI telah ditebus oleh darah Tuhan Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI harus menjauhkan diri dari pencemaran jasmani dan rohani. GEREJA KRISTEN BENDOSARI harus berjuang untuk iman yang timbul dari berita Injil Tuhan Yesus Kristus.

Dan yang perlu kita lakukan adalah:
1. Memberi diri dipimpin oleh Roh Kudus.
“Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.” (Galatia 5:24-26). “Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.” (Yohanes 16:13).
2. Melawan Iblis dengan iman yang teguh.
“Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.” (1 Petrus 5:8-9). “Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.” (Wahyu 12:11).
3. Hidup dalam ketulusan hati di hadapan Tuhan Yesus Kristus.
“Inilah yang kami megahkan, yaitu bahwa suara hati kami memberi kesaksian kepada kami, bahwa hidup kami di dunia ini, khususnya dalam hubungan kami dengan kamu, dikuasai oleh ketulusan dan kemurnian dari YHWH bukan oleh hikmat duniawi, tetapi oleh kekuatan kasih karunia YHWH. (2 Korintus 1:12). “Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan YHWH. (2 Korintus 7:1).
4. Mengawasi diri kita sendiri dan ajaran kita.
“Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau. (1 Timotius 4:16). “Karena perintah itu pelita, dan ajaran itu cahaya, dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan, yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat, terhadap kelicikan lidah perempuan asing.” (Amsal 6:23-24). “Firman yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos tentang Yehuda dan Yerusalem. Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung tempat rumah YHWH akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana, dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung YHWH, ke rumah Elohim Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman YHWH dari Yerusalem.” (Yesaya 2:1-3).
5. Berpegang kepada ajaran yang sehat.
“Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. Tetapi apa yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku datang.” (Wahyu 2:24-25). “Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorangpun mengambil mahkotamu.” (Wahyu 3:10-11).
6. Tinggal di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
“Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku." Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.” (Yohanes 15:5-10). “Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang.” (Ibrani 12:15).


Sebab itu janganlah kita memberi kesempatan kepada Iblis. Marilah menjadi umat Tuhan Yesus Kristus, yang senantiasa berjaga-jaga dan berdoa, serta menjauhkan diri dari pencemaran jasmani dan rohani. Biarlah hidup kita adalah hidup oleh iman, untuk memuliakan Tuhan Yesus Kristus. “Jadi iman datang oleh pendengaran [apa yang diberitahukan], dan pendengaran oleh pemberitaan [pesan yang datang dari bibir] Kristus (Mesias sendiri).” (Roma 10:17). Sebab Tuhan kita Yesus Kristus segera datang kembali.

Tuesday, July 14, 2015

PEKERJA KRISTUS YANG BAIK DAN SETIA

"Aku tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama." (Wahyu 2:19).

Tuhan Yesus Kristus senantiasa menguji pekerjaan yang dilakukan oleh anak-anak-Nya. Sebab Yesus Kristus adalah Tuhan Yang Maha Tahu. Dan Tuhan Yesus Kristus menghendaki, pekerjaan yang dikerjakan oleh anak-anak-Nya adalah pekerjaan yang sempurna di hadapan Tuhan Bapa di Sorga. Tuhan Yesus Kristus menghendaki bahwa setiap anak-Nya bekerja bukan untuk makanan yang dapat binasa, tetapi bekerja untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang Tuhan Yesus Kristus akan berikan kepada anak-anak-Nya.

Untuk itulah, setiap pekerjaan yang kita lakukan haruslah dilakukan di dalam 4 hal, yaitu: kasih, iman, pelayanan, dan ketekunan
Yang pertama adalah kasih. Dan kata kasih yang dipergunakan oleh Tuhan Yesus Kristus di dalam kitab Wahyu 2:19, bahasa aslinya adalah agape, yang berarti kasih sayang atau kebajikan. Sebab agape adalah pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. Sehingga setiap pekerjaan yang kita lakukan tidak sia-sia. Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.” (Kolose 3:14). 
Yang kedua adalah iman. Firman Tuhan berkata, bahwa orang benar hidup oleh iman. Dan iman timbul dari pendengaran oleh firman Kristus. Dan oleh iman kepada Tuhan Yesus Kristus, maka anak-anak Tuhan mengalahkan dunia, dengan ketaatan mereka hidup menurut Firman Tuhan. Dan kata iman yang dipergunakan dalam Wahyu 2:19, dalam bahasa aslinya adalah pistis, yang berarti ketergantungan pada Kristus untuk keselamatan. Jadi ketaatan kita di dalam hidup menurut Firman Tuhan adalah bukti ketergantungan kepada Tuhan Yesus Kristus untuk keselamatan kita. Oleh sebab itu, kita sangat perlu Roh Kudus yang memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran. Dan Firman Tuhan adalah kebenaran yang menguduskan kita. Sehingga hidup kita memuliakan Tuhan Yesus Kristus selama-lamanya. “Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku.” (Yohanes 16:13-14). 
Yang ketiga adalah pelayanan. Dalam bahasa aslinya, kata pelayanan adalah diakonia, yang berarti amal, bantuan. Kita ingat tentang tujuh orang diaken di dalam kitab Kisah Para Rasul 6:2-7, yang dipilih dan diangkat oleh para rasul Yesus Kristus, supaya para rasul dapat fokus dalam doa dan Firman Tuhan. Tujuh orang diaken ini adalah orang-orang percaya, yang terkenal baik, penuh Roh Kudus dan hikmat, penuh iman, penuh karunia dan kuasa. Dan setelah tujuh orang diaken ini didoakan oleh para rasul Yesus Kristus, maka Firman Tuhan makin tersebar dan jumlah murid Tuhan Yesus Kristus makin bertambah banyak. Jadi pelayanan, amal, bantuan yang kita lakukan, haruslah bertujuan Firman Tuhan makin tersebar dan makin banyak jumlah orang yang bertobat dan beriman kepada Tuhan Yesus Kristus, menjadi murid-murid-Nya. 
Yang keempat adalah ketekunan. Dalam bahasa aslinya, kata ketekunan ini adalah hupomone, yang berarti kesabaran di dalam pengharapan dengan penuh ceria. Hal ini dapat kita perhatikan di dalam Firman Tuhan: “Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!” (Roma 12:12); “Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut dan berbantah-bantahan, supaya kamu tiada beraib dan tiada bernoda, sebagai anak-anak Allah yang tidak bercela di tengah-tengah angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat ini, sehingga kamu bercahaya di antara mereka seperti bintang-bintang di dunia, sambil berpegang pada firman kehidupan, agar aku dapat bermegah pada hari Kristus, bahwa aku tidak percuma berlomba dan tidak percuma bersusah-susah.” (Filipi 2:14-16). Jadi ketekunan di dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan bertujuan untuk menjadi garam dan terang dunia, di tengah-tengah angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat. Sehingga hidup kita senantiasa menghasilkan buah-buah yang memuliakan dan menyenangkan Tuhan Yesus Kristus.


Dan bila kita melakukan pekerjaan kita sesuai dengan Firman Tuhan, yaitu di dalam kasih, iman, pelayanan, dan ketekunan, di dalam Tuhan Yesus Kristus, maka Tuhan Yesus akan mempercayakan pekerjaan yang lebih banyak dari yang semula, asalkan kita setia dan baik, selaku hamba-hamba dari pada Tuhan Yesus Kristus. Maka pujian dan hormat dan kuasa dan kemuliaan, hanya bagi Tuhan kita Yesus Kristus, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya. Amin. “Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.” (Galatia 5:22-23).

Saturday, July 11, 2015

KERELAAN TUHAN

"Aku tahu karyamu, dan amal, dan layanan, dan iman, dan kesabaranmu, dan karyamu; dan yang terakhir menjadi lebih banyak dari yang pertama." (Wahyu 2:19).

Thursday, July 9, 2015

YESUS KRISTUS ADALAH HAKIM YANG ADIL

"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: Inilah firman Putra Yahweh, yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya bagaikan tembaga:" (Wahyu 2:18).

Firman Tuhan mengatakan kepada kita, bahwa segala tulisan yang diilhamkan oleh Tuhan, bermanfaat untuk mengajar kita, menyatakan kesalahan kita, memperbaiki kelakuan kita, dan mendidik kita di dalam kebenaran. "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik." (2 Timotius 3:16-17). Kita juga diingatkan oleh Firman Tuhan, bahwa Tuhan akan membinasakan setiap orang yang menambahi Firman Tuhan dan mengurangi Firman Tuhan. Sebab Firman Tuhan adalah murni dan menjadi perlindungan bagi setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus. Kitapun menyadari bahwa hidup kita bergantung hanya kepada Firman Tuhan. Sebab Firman Tuhan menguduskan kita. Oleh sebab itu, kita sangat memerlukan Roh Kudus, yang memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran. "Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku." (Yohanes 16:13-14).

Kepada malaikat jemaat di Tiatira, Tuhan kita Yesus Kristus, menyatakan diri sebagai Putra Yahweh. "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman." (Yohanes 6:37-40). Hal ini menyatakan kepada kita, bahwa jemaat Tiatira mengaku dan percaya bahwa Yesus Kristus adalah Putra Tunggal Yahweh, yang mengasihi mereka dan menyerahkan nyawa-Nya bagi mereka, serta telah menebus mereka dengan darah-Nya yang suci dan mulia. Jemaat Tiatira hidup di dalam kemenangan dari pada Tuhan Yesus Kristus. Mereka mengasihi Tuhan Yesus Kristus, dengan mentaati perintah-perintah-Nya. Dan pengakuan jemaat Tiatira ini adalah berasal dari Bapa di Sorga. Pengakuan ini menyatakan, bahwa jemaat Tiatira didirikan oleh Tuhan Yesus Kristus di atas diri-Nya sendiri. Betapa kuat dan kokohnya, jemaat Tiatira ini. "Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." (Matius 16:17-19). Bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan Yang Maha Kuasa dan Hakim Yang Adil pada hari kiamat adalah kebenaran yang kekal dan tidak terbantahkan. Iblislah dan anti-Kristuslah yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan.

Dan selaku jemaat dari pada Tuhan Yesus Kristus, kita tidak dapat menyembunyikan diri dari Tuhan. Justru kita harus memberi pertanggungan jawab kepada-Nya, atas setiap anugrah yang telah Tuhan Yesus Kristus karuniakan kepada kita masing-masing. Dan terutama sekali, anugrah keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Oleh sebab itu, biarlah kita memberi diri dipimpin oleh Roh Kudus. Kita tunduk kepada pimpinan Roh Kudus. Kita berjalan dalam terang Firman Tuhan. Sebab Firman Tuhan menyatakan kepada kita: "Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan apa yang telah kita dengar, supaya kita jangan hanyut dibawa arus. Sebab kalau firman yang dikatakan dengan perantaraan malaikat-malaikat tetap berlaku, dan setiap pelanggaran dan ketidaktaatan mendapat balasan yang setimpal, bagaimanakah kita akan luput, jikalau kita menyia-nyiakan keselamatan yang sebesar itu, yang mula-mula diberitakan oleh Tuhan dan oleh mereka yang telah mendengarnya, kepada kita dengan cara yang dapat dipercayai, sedangkan Tuhan meneguhkan kesaksian mereka oleh tanda-tanda dan mujizat-mujizat dan oleh berbagai-bagai penyataan kekuasaan dan karena Roh Kudus, yang dibagi-bagikan-Nya menurut kehendak-Nya." (Ibrani 2:1-4). Dan lagi Firman Tuhan juga menunjukkan kepada kita: "Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Tuhan menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut. Sebab Tuhan kita adalah api yang menghanguskan." (Ibrani 12:28-29). 

Jadi biarlah kita mempersembahkan diri kita sebagai persembahan yang hidup, yang kudus, dan yang berkenan kepada Tuhan Yesus Kristus. Sebab Tuhan kita Yesus Kristus menghendaki anak-anak-Nya hidup dalam kekudusan-Nya dan kebenaran-Nya di akhir zaman, untuk menyongsong Dia datang kembali, dengan segala kekuasaan-Nya dan kemuliaan-Nya. Marilah menyiapkan diri untuk menyongsong kedatangan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil, pada hari kiamat.