Tangan kanan Tuhan Yesus Kristus adalah
tangan kanan kemenangan gilang gemilang, tangan kanan perlindungan, dan
tangan kanan yang penuh dengan keadilan. Puji Tuhan, tujuh bintang di
dalam tangan kanan Tuhan Yesus Kristus, mengalami kemenangan,
perlindungan dan keadilan Tuhan. Dan tujuh bintang ini adalah tujuh
malaikat dari tujuh jemaat, yang menunjuk kepada para gembala jemaat
lokal. Yaitu orang-orang bijaksana yang menuntun jemaat Tuhan kepada
kebenaran dalam hikmat dan kuasa Roh Kudus. Dimana jemaat Tuhan
memerlukan Firman Tuhan untuk membersihkan dan menguduskan mereka, agar
lebih banyak berbuah. Dan tetap tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus dan
Firman Tuhan Yesus tinggal di dalam diri kita, yang adalah jemaat
Tuhan. “Akulah pokok anggur yang benar dan
Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah,
dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia
lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah
Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama
seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia
tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah,
jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah
ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam
dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat
apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar
seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan
dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku
dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu
kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku
dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu
adalah murid-murid-Ku.” (Yohanes 15:1-8).
Sebab menyadari, bahwa orang benar akan
hidup oleh karena imannya. Iman yang datang oleh mendengarkan Firman
Tuhan yang diberitakan oleh gembala jemaat lokal. Dan Tuhan berkenan
kepada orang yang beriman kepada-Nya. Dan memberi upah kepada orang yang
sungguh-sungguh mencari Dia, mencari wajah-Nya, mencari perkenan-Nya.
Oleh sebab itu, marilah kita beribadah Tuhan Yesus Kristus dengan cara
yang berkenan kepada-Nya, dengan takut dan gentar akan Dia. Beribadah
dengan hati yang tulus iklas dan dengan keyakinan iman yang teguh. Maka
kita beroleh pertolongan kita pada waktunya. “Lalu
ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan
kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Yahweh dan Anak Domba itu. Di
tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang sungai itu,
ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan
sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk menyembuhkan
bangsa-bangsa. Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Yahweh dan Anak
Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah
kepada-Nya, dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan
tertulis di dahi mereka. Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan
mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan
Yahweh akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja
sampai selama-lamanya.” (Wahyu 22:1-5).