“Dan
suara yang telah kudengar dari langit itu, berkata pula kepadaku,
katanya: "Pergilah, ambillah gulungan kitab yang terbuka di
tangan malaikat, yang berdiri di atas laut dan di atas bumi itu."
(Wahyu 10:8).
1. “Dan suara yang
telah kudengar dari langit itu, berkata pula kepadaku, katanya . . .
“
Setiap
hari kita harus mendengar Firman Tuhan dan mentaatinya, agar iman
kita bertumbuh di dalam Tuhan dan menjadi sempurna sesuai kehendak
Tuhan Yesus Kristus. Mengingat kita hidup di akhir zaman, hari-hari
yang jahat, yang harus dijalani di dalam kehendak dan rencana Tuhan
Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa. “Tetapi
apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke
dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari
diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang
akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang
akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan
kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku.”
(Yohanes 16:13-14).
“Karena
kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita,
marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi
kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi
kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada
Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu
kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul
salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di
sebelah kanan takhta Allah. Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun
menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak
orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.”
(Ibrani 12:1-3).
Inilah cara Tuhan Yesus Kristus membawa kita di dalam iman dan
memimpin iman kita kepada kesempurnaan, untuk menjadi sama seperti
Dia, Tuhan Yang Maha Kuasa, dengan Roh Kudus dan Firman-Nya.
2.
"Pergilah,
ambillah gulungan kitab yang terbuka di tangan malaikat, yang berdiri
di atas laut dan di atas bumi itu."
Alkitab
adalah Firman Tuhan yang tertulis. Dan setiap hari kita harus datang
kepada Tuhan Yesus Kristus untuk menerima Firman-Nya dan menjadikan
Firman Tuhan milik kita yang terutama lebih dari segala yang ada di
dunia ini. Menyimpan Firman Tuhan di dalam hati kita, sebab Firman
Tuhan adalah hidup kita. “Tetapi
Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti
saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."
(Matius 4:4). “Berkatalah ia kepada mereka: "Perhatikanlah
segala perkataan yang kuperingatkan kepadamu pada hari ini, supaya
kamu memerintahkannya kepada anak-anakmu untuk melakukan dengan setia
segala perkataan hukum Taurat ini. Sebab perkataan ini bukanlah
perkataan hampa bagimu, tetapi itulah hidupmu, dan dengan perkataan
ini akan lanjut umurmu di tanah, ke mana kamu pergi, menyeberangi
sungai Yordan untuk mendudukinya." (Ulangan 32:46-47).
Oleh
sebab itu kita harus dengan segala kerendahan hati menerima Firman
Tuhan Yesus Kristus yang memberi kekuatan dan damai sejahtera dan
sukacita bagi kita yang hidup di dunia yang fana, dunia yang sedang
lenyap dengan segala keinginannya ini. Maka tidaklah sia-sia hidup
kita, sebab kita berpegang kepada Tuhan Yesus Kristus dan hidup bagi
kemuliaan-Nya, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, Tuhan Yang Maha
Kuasa. “Sebab
itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: "Pada hari ini, jika kamu
mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam
kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun.” (Ibrani 3:7-8).
“Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi
soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Karena
barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah
dan dihormati oleh manusia.” (Roma 14:17-18). “Berbahagialah ia
yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini,
dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya
sudah dekat.”
(Wahyu 1:3). Tuhan
Yesus Kristus segera datang kembali, jadi marilah kita tetap
berpegang teguh kepada Firman Tuhan sampai saat kedatangan-Nya. “Aku
datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorangpun
mengambil mahkotamu. Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru
di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ;
dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu
Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang
baru. ” (Wahyu 3:11-12).
