“Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya, datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup.” (Matius 25:10).
Kiranya kita siap sedia menyongsong kedatangan Tuhan. Kiranya kita menjadi seperti gadis-gadis yang bijaksana, yang membawa pelita mereka yang menyala dan minyak dalam buli-buli mereka. Kiranya kita tidak mengundurkan diri dari Tuhan, tetapi tetap hidup oleh iman di dalam Tuhan Yesus Kristus. Kiranya kita hidup oleh Roh dan dipimpin oleh Roh, sehingga makin hari, kita makin kuat untuk menyambut kedatangan Tuhan yang kedua kali. Tuhan kita Yesus Kristus tidak menangguhkan kedatangan-Nya. Dia adalah Tuhan yang tak pernah ingkar janji. Dia tidak pernah lalai akan janji-Nya. Janganlah kita disesatkan. Sebab penyesatan hanya akan membuat kita tidak siap sedia dalam menyambut kedatangan Tuhan. Kita yang harus siap sedia menunggu kedatangan-Nya. Bukan Tuhan Yesus yang menunggu kedatangan kita. Oleh sebab itu, biarlah kita merendahkan diri di bawah tangan Tuhan yang kuat.
No comments:
Post a Comment