"Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa." (Wahyu 12:14).
Tuhan Yesus Kristus memberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, yaitu kuasa Roh Kudus, yaitu kekuatan baru, kepada Gereja-Nya yang sempurna. Yaitu umat Tuhan Yesus Kristus yang penuh dengan Roh Kudus dan hidup dipimpin oleh Roh Kudus seturut Firman Tuhan. Sehingga umat Tuhan tekun menanti-nantikan Tuhan Yesus Kristus, tekun berdoa dan senantiasa berjaga-jaga. Umat yang takut akan Tuhan Yesus Kristus. "Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Yahweh mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah." (Yesaya 40:29-31). "Dalam takut akan Yahweh ada ketenteraman yang besar, bahkan ada perlindungan bagi anak-anak-Nya. Takut akan Yahweh adalah sumber kehidupan sehingga orang terhindar dari jerat maut." (Amsal 14:26-27).
Dengan demikian semakin jelaslah perbedaan antara orang yang benar dan yang fasik, antara orang yang beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus dengan yang tidak beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus. Dan Tuhanlah yang mengadakan perbedaan ini. Sebab selama 1260 hari, Tuhan Yesus Kristus memelihara Gereja-Nya, yaitu mempelai perempuan-Nya, di padang gurun, jauh dari tempat ular itu. Sedangkan selama 1260 hari tersebut, mereka yang tidak beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus, hidup di bawah pemerintahan anti-Kristus, yang mengamalkan dosa, dan mengalami murka Tuhan Yesus Kristus. "Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya." (Maleakhi 3:18). "Karena itu marilah kita menghadap Tuhan Yesus Kristus dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni. Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia. Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat." (Ibrani 10:22-25).
Karena itu hanya dengan kekuatan dari kedua sayap dari burung nasar yang besar ini, maka kita beroleh kekuatan untuk luput dari malapetaka yang akan menimpa dunia ini. Bahkan kita boleh tahan berdiri di hadapan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Tuhan Yesus Kristus menyertai umat-Nya hingga akhir zaman dan selama-lamanya. "Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:18-20). "Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia." (Lukas 21:34-36).
No comments:
Post a Comment