”Pada
saat itu terjadilah gempa bumi yang dahsyat dan sepersepuluh bagian
dari kota itu rubuh, dan tujuh ribu orang mati oleh gempa bumi itu
dan orang-orang lain sangat ketakutan, lalu memuliakan Allah yang di
sorga. Celaka yang kedua sudah lewat: lihatlah, celaka yang ketiga
segera menyusul.” (Wahyu 11:13,14).
Celaka
pertama tertulis di dalam Wahyu 9:1-12, yang menyatakan kepada kita
tentang siksaan selama lima bulan terhadap manusia-manusia yang tidak
memakai meterai Tuhan Yang Maha Kuasa, dimana karena siksaan itu,
manusia ingin mati, tetapi maut melarikan diri dari manusia. Inilah
hukuman bagi orang-orang yang menolak untuk beriman kepada Tuhan
Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa dan Firman-Nya. “Dan
kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan
rumput-rumput di bumi atau tumbuh-tumbuhan ataupun pohon-pohon,
melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya.
Dan mereka diperkenankan bukan untuk membunuh manusia, melainkan
hanya untuk menyiksa mereka lima bulan lamanya, dan siksaan itu
seperti siksaan kalajengking, apabila ia menyengat manusia. Dan pada
masa itu orang-orang akan mencari maut, tetapi mereka tidak akan
menemukannya, dan mereka akan ingin mati, tetapi maut lari dari
mereka.” (Wahyu 9:4-6).
Kemudian
dalam Wahyu 11:13-14, Firman Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha
Kuasa, menyatakan kepada kita tentang celaka yang kedua. Terjadi
gempa bumi yang dahsyat, yang mengakibatkan sepersepuluh kota itu
rubuh dan 7.000 orang mati dan ketakutan yang dahsyat atas
orang-orang yang masih hidup, sehingga mereka memuliakan Tuhan Yesus
Kristus. Tetapi sudah terlambat, walaupun mereka menyadari bahwa
semua yang terjadi ini adalah kehendak Tuhan Yesus Kristus. Tidak ada
anugrah keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus bagi mereka ini.
"Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah
firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri
ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air,
melainkan akan mendengarkan firman TUHAN. Mereka akan mengembara dari
laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman
TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.” (Amos 8:11-12).
Mereka seperti Esau, yang terus melawan Tuhan Yesus Kristus dan
Jemaat-Nya yang memberitakan Injil Kristus. “Jagalah
supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia
Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan
dan yang mencemarkan banyak orang. Janganlah ada orang yang menjadi
cabul atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang
menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan. Sebab kamu tahu,
bahwa kemudian, ketika ia hendak menerima berkat itu, ia ditolak,
sebab ia tidak beroleh kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya,
sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.”
(Ibrani 12:15-17). Mereka
adalah orang-orang yang menolak kehendak dan rancangan damai
sejahtera Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Tahu dan Maha Kuasa.
Mereka memenuhi diri mereka dengan rancangan mereka sendiri yang
mendatangkan celaka demi celaka bagi mereka. “Sebab Aku
ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai
kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan
bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang
penuh harapan.” (Yeremia 29:11).
Namun Firman Tuhan digenapi bahwa segala lidah mengaku bahwa Yesus
Kristus adalah Tuhan dan segala lutut bertelut menyembah Tuhan Yesus
Kristus. “Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia
dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam
nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di
atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku:
"Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!”
(Filipi 2:9-11). Tetapi
meskipun demikian, sekali lagi, sungguh sudah terlambat. Mereka
adalah para pembuat kejahatan. “Bukan setiap orang yang
berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga,
melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada
hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan,
bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi
nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu
itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak
pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat
kejahatan!" "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini
dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang
mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan
datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu
tidak rubuh sebab didirikan di atas batu. Tetapi setiap orang yang
mendengar perkataan-Ku ini dan tidak melakukannya, ia sama dengan
orang yang bodoh, yang mendirikan rumahnya di atas pasir. Kemudian
turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu,
sehingga rubuhlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya.” (Matius
7:21-27).
Sungguh,
tidak ada masa depan yang penuh harapan, di luar Tuhan Yesus Kristus.
Karena itu marilah kita tetap tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus
dan Tuhan Yesus Kristus tinggal di dalam kita dan Firman-Nya tinggal
di dalam kita. “Jadi, karena kita menerima kerajaan yang
tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah
kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan
takut.” (Ibrani 12:28). Tanpa
Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, kita melarat, dan malang,
miskin, buta dan telanjang. Hanya di dalam Tuhan Yesus Kristus, Tuhan
Yang Maha Kudus, kita hidup dalam segala kelimpahan. “Terpujilah
Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang
besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus
dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat
cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.
Yaitu kamu, yang dipelihara dalam kekuatan Allah karena imanmu
sementara kamu menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk
dinyatakan pada zaman akhir.” (1 Petrus 1:3-5).
Marilah hidup kudus dan benar bagi Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang
Maha Kuasa. Berjaga-jaga senantiasa sambil berdoa. Sebab kita tinggal
di dunia yang sedang lenyap dengan keinginannya. Marilah kita
mengalahkan kejahatan dengan kebaikan, sesuai dengan Firman Tuhan
Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Tuhan Yesus Kristus
segera datang kembali!!! “Barangsiapa yang berbuat jahat,
biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia
terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat
kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan
dirinya!" "Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa
upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.
Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang
Awal dan Yang Akhir." Berbahagialah mereka yang membasuh
jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan
masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu. Tetapi
anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal,
orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang
yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar. "Aku,
Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang
semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu
keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang.” (Wahyu
22:11-16).