“Mereka
mempunyai kuasa menutup langit, supaya jangan turun hujan selama
mereka bernubuat; dan mereka mempunyai kuasa atas segala air untuk
mengubahnya menjadi darah, dan untuk memukul bumi dengan segala jenis
malapetaka, setiap kali mereka menghendakinya.” (Wahyu 11:6).
1.
“Mereka mempunyai kuasa menutup
langit, supaya jangan turun hujan selama mereka bernubuat . . . “
Hukuman
ini menimpa penduduk bumi, sebab mereka menolak datang kepada Tuhan
Yesus Kristus dan sujud menyembah kepada Tuhan Yesus Kristus, Tuhan
semesta alam. “Tetapi bila mereka
dari kaum-kaum di bumi tidak datang ke Yerusalem untuk sujud
menyembah kepada Raja, YAHWEH semesta alam, maka kepada mereka tidak
akan turun hujan.” (Zakharia 14:17). Mereka
berdosa kepada Tuhan Yesus Kristus, sebab tetap tidak beriman kepada
Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, mereka murtad dari pada
Tuhan Yesus Kristus, mereka menghujat dan menajiskan Tuhan Yesus
Kristus di tengah-tengah mereka, juga menghujat dan menajiskan
hal-hal yang kudus bagi Tuhan. Pengharapan mereka bukanlah Tuhan
Yesus Kristus. Ajaran-ajaran yang mereka percayai adalah
ajaran-ajaran yang tidak menurut Tuhan Yesus Kristus, yang kosong dan
palsu. Mereka menolak untuk melakukan Firman Tuhan Yesus Kristus
dengan setia. Mereka bicara kurang ajar tentang Tuhan Yesus Kristus,
yaitu dengan mengatakan bahwa tidak ada gunanya beribadah kepada
Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa. “Bicaramu
kurang ajar tentang Aku, firman YAHWEH.
Tetapi kamu berkata: "Apakah kami bicarakan di antara kami
tentang Engkau?" Kamu berkata: "Adalah sia-sia beribadah
kepada Tuhan. Apakah untungnya kita memelihara apa yang harus
dilakukan terhadap-Nya dan berjalan dengan pakaian berkabung di
hadapan YAHWEH
semesta alam? Oleh sebab itu kita ini menyebut berbahagia orang-orang
yang gegabah: bukan saja mujur orang-orang yang berbuat fasik itu,
tetapi dengan mencobai Tuhanpun, mereka luput juga.” (Maleakhi
3:13-15).
Tetapi kita yang telah diselamatkan Tuhan Yesus Kristus dan menjadi
milik-Nya, biarlah tetap setia beriman di dalam Tuhan Yesus Kristus.
Kita percaya, bahwa Tuhan Yesus Kristus selalu mengadakan perbedaan
antara orang yang beribadah kepada-Nya dan orang yang tidak beribadah
kepada-Nya. Dan kita ada dalam tangan Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang
Maha Kuasa. Marilah terus memberitakan Injil Kristus, maka Tuhan
Yesus Kristus sendiri pasti meneguhkan dengan tanda-tanda heran dan
mujizat-mujizat dalam Nama-Nya, untuk kemuliaan-Nya. Dan terus
meruntuhkan benteng-benteng keangkuhan manusia untuk menentang
pengenalan akan Tuhan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa. “Memang
kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi,
karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi,
melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Tuhan, yang sanggup
untuk meruntuhkan benteng-benteng. Kami mematahkan setiap siasat
orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan
manusia untuk menentang pengenalan akan Tuhan. Kami menawan segala
pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus, dan kami siap sedia juga
untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi
sempurna.” (2 Korintus 10:3-6).
2. “
. . . dan mereka mempunyai kuasa atas segala air untuk mengubahnya
menjadi darah, dan untuk memukul bumi dengan segala jenis malapetaka
. . . “
Karena
dunia dan orang-orang dunia menghalang-halangai para pengikut Kristus
untuk beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus. “Dan
katakanlah kepadanya: YAHWEH, Tuhan orang Ibrani, telah mengutus aku
kepadamu untuk mengatakan: Biarkanlah umat-Ku pergi, supaya mereka
beribadah kepada-Ku di padang gurun; meskipun begitu sampai sekarang
engkau tidak mau mendengarkan. Sebab itu beginilah firman YAHWEH:
Dari hal yang berikut akan kauketahui, bahwa Akulah YAHWEH. Lihat,
dengan tongkat yang di tanganku ini akan kupukul air yang di sungai
Nil dan air itu akan berubah menjadi darah, dan ikan yang dalam
sungai Nil akan mati, sehingga sungai Nil akan berbau busuk; maka
orang Mesir akan segan meminum air dari sungai Nil ini.” (Keluaran
7:16-18). Juga menyesatkan umat
Tuhan dengan memaksa mereka lebih mengutamakan dunia daripada Tuhan
Yesus Kristus. Bahkan menganiaya dan membunuh umat Tuhan Yesus
Kristus. Sebab benci kepada umat Tuhan Yesus Kristus. “YAHWEH
membuat umat-Nya sangat subur, dan menjadikannya lebih kuat dari pada
para lawannya; diubah-Nya hati mereka untuk membenci umat-Nya, untuk
memperdayakan hamba-hamba-Nya.” (Mazmur 105:24-25).
Jadi pantaslah mereka minum darah, sebab mereka adalah orang-orang
yang telah menumpahkan darah umat Tuhan Yesus Kristus. Dan juga
karena mereka tidak mau mengaku dan percaya, bahwa Tuhan Yesus
Kristus adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, Pencipta Yang Agung kekal
selama-lamanya. “Karena mereka telah menumpahkan
darah orang-orang kudus dan para nabi, Engkau juga telah memberi
mereka minum darah; hal itu wajar bagi mereka!” (Wahyu
16:6).
3. “
. . . setiap kali mereka menghendakinya.”
Mengajarkan
kepada kita tentang ketaatan kepada Tuhan Yesus Kristus. Bahwa
kehendak Kristus adalah kehendak kita. Dua saksi Tuhan Yesus Kristus
ini tidak serupa dengan dunia. Mereka mempersembahkan diri mereka
bagi Tuhan Yesus Kristus. “Karena
itu, saudara-saudara, demi kemurahan Tuhan aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup,
yang kudus dan yang berkenan kepada Tuhan: itu adalah ibadahmu yang
sejati. Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi
berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan
manakah kehendak Tuhan: apa yang baik, yang berkenan kepada Tuhan dan
yang sempurna.” (Roma 12:1-2).
Mereka tinggal dalam Roh Kudus dan Firman Tuhan Yesus Kristus. Inilah
yang harus ada dalam diri para saksi Kristus. “Setiap
orang yang percaya, bahwa Yesus adalah Kristus, lahir dari Tuhan; dan
setiap orang yang mengasihi Dia yang melahirkan, mengasihi juga Dia
yang lahir dari pada-Nya. Inilah tandanya, bahwa kita mengasihi
anak-anak Tuhan, yaitu apabila kita mengasihi Tuhan serta melakukan
perintah-perintah-Nya. Sebab inilah kasih kepada Tuhan, yaitu, bahwa
kita menuruti perintah-perintah-Nya. Perintah-perintah-Nya itu tidak
berat, sebab semua yang lahir dari Tuhan, mengalahkan dunia. Dan
inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. Siapakah yang
mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus
adalah Anak Tuhan?” (1 Yohanes 5:1-5).