KITA PERLU FIRMAN KRISTUS

"Tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Efesus: Inilah firman dari Dia, yang memegang ketujuh bintang itu di tangan kanan-Nya dan berjalan di antara ketujuh kaki dian emas itu.” (Wahyu 2:1).

GEREJA KRISTEN BENDOSARI menurut Firman Tuhan. GEREJA KRISTEN BENDOSARI mengabdi kepada Firman Tuhan. GEREJA KRISTEN BENDOSARI mengandalkan Firman Tuhan. Karena bagi GEREJA KRISTEN BENDOSARI tidak ada terang, selain Firman Tuhan. Puji Tuhan, GEREJA KRISTEN BENDOSARI senantiasa dididik dalam Firman Tuhan. “Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci, dalam membangun dan dalam mengajar.” (1 Timotius 4:13). Dan Tuhan Yesus Kristus senantiasa menyertai GEREJA KRISTEN BENDOSARI, selama GEREJA KRISTEN BENDOSARI dengar-dengaran kepada Firman Tuhan Yesus. Dan bentuk nyata penyertaan Tuhan Yesus Kristus dalam kehidupan GEREJA KRISTEN BENDOSARI adalah dengan menyampaikan Firman-Nya yang tertulis (Alkitab) kepada gembala jemaat GEREJA KRISTEN BENDOSARI dan kepada jemaat GEREJA KRISTEN BENDOSARI. “Segala tulisan yang diilhamkan Tuhan memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.” (2 Timotius 3:16). Supaya GEREJA KRISTEN BENDOSARI hidup untuk menyenangkan hati Tuhan Yesus Kristus dan tetap tinggal dalam kasih-Nya, selama-lamanya. Sebab Alkitab yang adalah Firman Tuhan yang tertulis adalah hukum yang memerdekakan orang yang membacakan dan mendengarkan dan menuruti Firman Tuhan yang tertulis. “Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.” (Yakobus 1:25). Oleh sebab itu, sungguhlah penting bagi GEREJA KRISTEN BENDOSARI untuk tetap berpegang kepada Firman Tuhan yang adalah perkataaan Tuhan Yesus Kristus, perkataan hidup yang kekal. Supaya GEREJA KRISTEN BENDOSARI menjadi Jemaat Tuhan yang siap sedia menyongsong Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, datang dengan segala kekuasaan-Nya dan kemuliaan-Nya.

YESUS KRISTUS ADALAH TEMPAT PERLINDUNGANKU

“Dan rahasia ketujuh bintang yang telah kaulihat pada tangan kanan-Ku dan ketujuh kaki dian emas itu: ketujuh bintang itu ialah malaikat ketujuh jemaat dan ketujuh kaki dian itu ialah ketujuh jemaat.” (Wahyu 1:20).

GEREJA KRISTEN BENDOSARI adalah Jemaat Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI digembalakan oleh Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI tinggal dalam kasih Kristus. Sungguh indahnya tinggal dekat Tuhan Yesus Kristus. Hidup kita adalah hidup yang tidak tergoyahkan. Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah tempat perlindungan yang teguh. “Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. Hanya dekat Tuhan saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Berapa lamakah kamu hendak menyerbu seseorang, hendak meremukkan dia, hai kamu sekalian, seperti terhadap dinding yang miring, terhadap tembok yang hendak roboh? Mereka hanya bermaksud menghempaskan dia dari kedudukannya yang tinggi; mereka suka kepada dusta; dengan mulutnya mereka memberkati, tetapi dalam hatinya mereka mengutuki. Sela Hanya pada Tuhan saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Pada Tuhan ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Tuhan.” (Mazmur 62:1-8). 

Dan Tuhan Yesus Kristus senantiasa menyatakan kasih-Nya kepada kita, Jemaat Kristus. Supaya kita menjadi sama seperti Tuhan Yesus Kristus. Kudus dan sempurna sama seperti Dia. Oleh sebab itu, marilah kita selalu mendengar suara Tuhan Yesus Kristus melalui gembala jemaat yang setia mengabdi kepada Tuhan Yesus Kristus. Yaitu gembala jemaat yang menyuarakan kebenaran dan kekudusan menururt kehendak Tuhan Yesus Kristus. Yaitu gembala jemaat yang meneladani Tuhan Yesus Kristus, hidup dalam Firman dan Roh Kudus. “Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar, untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus, sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Putra Yahweh, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus, sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan, tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.” (Efesus 4:11-16). 

Dengan demikian kita, Jemaat Kristus di akhir zaman tetap menjadi garam dunia dan terang dunia, memuliakan Tuhan Yesus Kristus selamanya. Halleluyah. Amin. “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” (Matius 5:13-16).

PEGANGLAH FIRMAN TUHAN

“Tuliskanlah hal-hal yang engkau telah lihat, dan hal-hal yang sedang engkau lihat, dan hal-hal yang akan engkau lihat sesudahnya.” (Wahyu 1:19).

GEREJA KRISTEN BENDOSARI berbahagia. GEREJA KRISTEN BENDOSARI tinggal dalam Firman Tuhan. GEREJA KRISTEN BENDOSARI bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus. Orang yang berbahagia di akhir zaman, menurut Firman Tuhan adalah orang yang membacakan dan mendengarkan serta menuruti Firman Tuhan. Karena Firman Tuhan adalah perkataan Kristus, yang adalah perkataan hidup yang kekal. Yang menguduskan kita. Yang menerangi kita supaya terus berbuat kebenaran dan terus menguduskan diri di hadapan Tuhan Yesus Kristus. Inilah hidup tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus dan Dia tinggal di dalam kita. “Jawab Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Yahweh." (Yohanes 6:68-69).

Sehingga patutlah kita menaikkan ucapan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus dalam segala hal. Terlebih lagi kita hidup di tengah-tengah angkatan yang jahat dan bengkok hatinya. Yang hidup tanpa Roh Kudus. Yang akalnya bobrok dan imannya tidak tahan uji. Yang mengharuskan kita untuk senantiasa merendahkan diri di bawah tangan Tuhan yang kuat, berjaga-jaga dan berdoa, sebagai saksi-saksi bagi Kristus bagi kemuliaan nama-Nya. “Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya. Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Tuhan, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Tuhan, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.” (Efesus 6:10-13).

Karena Tuhan Yesus Kristus berjanji untuk melindungi umat-Nya yang tekun melakukan Firman Tuhan untuk menantikan kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua kali, dari malapetaka yang pasti akan menimpa semua penduduk bumi. Kiranya kita beroleh kekuatan dari Tuhan, untuk luput dari malapetaka itu. Jadi jangan meremehkan Firman Tuhan. Sebab Firman Tuhan adalah murni, dan menjadi perlindungan bagi umat Tuhan, yang berharap dan mengandalkan Tuhan. Kita perlu Alkitab, yaitu Firman Tuhan yang tertulis ini, yang melengkapi kita untuk setiap perbuatan baik, sehingga orang yang melihat perbuatan baik kita, memuliakan Tuhan Yesus Kristus dan Bapa Yahweh di Sorga. Halleluyah. Firman Tuhan adalah pedang Roh. “Karena itu baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan seorangpun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga. Sebab firman Tuhan hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab. Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Putra Yahweh, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.” (Ibrani 4:11-16).

LIHATLAH, YESUS KRISTUS HIDUP SAMPAI SELAMA-LAMANYA

“Akulah Dia yang hidup dan yang telah mati; dan, lihatlah, Aku hidup sampai selama-lamanya, Amin; dan memiliki kunci neraka dan kematian.” (Wahyu 1:18).

GEREJA KRISTEN BENDOSARI melihat kepada Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI kuat dalam Yesus Kristus. GEREJA KRISTEN BENDOSARI adalah milik Kristus. Sebab itu tidak ada yang sama seperti Tuhan Yesus Kristus. Sebab itu setiap orang yang beriman kepada Tuhan Yesus Kristus, tidak akan binasa selama-lamanya. Sebab barangsiapa tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus, maka Tuhan Yesus Kristus tinggal di dalam dia. Sebab barangsiapa makan tubuh Tuhan Yesus Kristus dan minum darah Tuhan Yesus Kristus (Perjamuan Suci), yang adalah makanan dan minuman yang sejati, maka dia mempunyai hidup yang kekal dan Tuhan Yesus Kristus akan membangkitkannya pada hari terakhir, untuk menerima upah yang kekal di dalam Kerajaan Sorga, hidup bersama Tuhan Yesus Kristus selamanya. “Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darah-Nya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu. Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku.” (Yohanes 6:53-57).

Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah kebangkitan dan hidup. Dia telah mati dan hidup dari antara orang mati. Dia hidup selama-lamanya. Tuhan Yesus Kristus tetap sama dari selama-lamanya sampai selama-lamanya. Halleluyah. Marilah kita setia menjadi pengikut Kristus yang setia. “Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup." (Yohanes 8:12). Kita adalah milik Kristus, kita yang beriman kepada Tuhan Yesus Kristus. Marilah memuliakan Dia selama-lamanya. Sebab setiap milik Kristus pasti alami aniaya karena Kristus. Namun Tuhan Yesus Kristus ada beserta kita. Dia menguatkan dan memberi penghiburan yang berlimpah-limpah kepada milik-Nya. Sehingga kita senantiasa ada di dalam jalan kemenangan Kristus selamanya. “Kiranya Dia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus, di hadapan Yahweh dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya.” (1 Tesalonika 3:13).

Sedang mereka yang membinasakan milik Kristus, Tuhan Yesus Kristus pasti membinasakan mereka, baik di dunia sekarang terlebih di dunia yang datang, dilemparkan dan dihukum dan dibinasakan dan disiksa siang dan malam, selama-lamanya di dalam neraka. Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah Hakim Yang Maha Kuasa dan Maha Adil dari kekal sampai kekal. Amin. “Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorangpun mengambil mahkotamu. Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Yahweh-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Yahweh-Ku, nama kota Yahweh-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Yahweh-Ku, dan nama-Ku yang baru. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat." (Wahyu 3:10-13).

JANGAN TAKUT !

Wahyu 1:17, “Dan ketika aku melihat Dia, aku jatuh pada kaki-Nya seperti orang mati. Dan Dia meletakkan tangan kanan-Nya atasku, berkata padaku, “Jangan takut, Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir.”

Rasul Yohanes tidak tahan berdiri di hadapan Tuhan Yesus Kristus yang telah bangkit dari kematian, yang menyatakan diri kepadanya dalam keadaan-Nya yang kekal. Dan bila rasul Yohanes ada di hadapan Tuhan Yesus Kristus, semata-mata karena kasih karunia-Nya yang mulia dan kekal itu. Dialah Tuhan Yang Kekal. Rasul Yohanes merendahkan diri di bawah tangan Tuhan yang kuat. “Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.” (1 Petrus 5:6). Dan Tuhan Yesus Kristus meletakkan tangan kanan-Nya atas rasul Yohanes. Hal ini merupakan bukti bahwa Tuhan Yesus Kristus berkenan kepada rasul Yohanes. Sebab dia sungguh-sungguh mengikut Tuhan Yesus Kristus, rela menderita bagi Kristus dan tidak meninggalkan kasih karunia Tuhan Yesus Kristus. Rasul Yohanes tetap beriman kepada Tuhan Yesus Kristus. Oleh sebab itu, kita melihat bagaimana Tuhan Yesus Kristus menguatkan rasul Yohanes, bukan hanya dengan tangan kanan-Nya, tetapi juga dengan perkataan-Nya, “Janganlah takut, Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir.” “Dan Yahweh, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya. Ialah yang empunya kuasa sampai selama-lamanya! Amin.” (1 Petrus 5:10-11). Jadi marilah kita datang menghadap tahta kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dengan penuh keberanian, yaitu dengan hati yang tulus iklas dan dengan keyakinan iman yang teguh, untuk beroleh pertolongan kita pada waktunya. Tuhan Yesus memberkati dan menyertai kita, dengan Firman dan Roh Kudus-Nya. “Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada saat dibutuhkan” (Ibrani 4:16).

DALAM KEMENANGAN KRISTUS

Wahyu 1:16, “Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.”

Tangan kanan Tuhan Yesus Kristus adalah tangan kanan kemenangan gilang gemilang, tangan kanan perlindungan, dan tangan kanan yang penuh dengan keadilan. Puji Tuhan, tujuh bintang di dalam tangan kanan Tuhan Yesus Kristus, mengalami kemenangan, perlindungan dan keadilan Tuhan. Dan tujuh bintang ini adalah tujuh malaikat dari tujuh jemaat, yang menunjuk kepada para gembala jemaat lokal. Yaitu orang-orang bijaksana yang menuntun jemaat Tuhan kepada kebenaran dalam hikmat dan kuasa Roh Kudus. Dimana jemaat Tuhan memerlukan Firman Tuhan untuk membersihkan dan menguduskan mereka, agar lebih banyak berbuah. Dan tetap tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus dan Firman Tuhan Yesus tinggal di dalam diri kita, yang adalah jemaat Tuhan. “Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.” (Yohanes 15:1-8).

Sebab menyadari, bahwa orang benar akan hidup oleh karena imannya. Iman yang datang oleh mendengarkan Firman Tuhan yang diberitakan oleh gembala jemaat lokal. Dan Tuhan berkenan kepada orang yang beriman kepada-Nya. Dan memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia, mencari wajah-Nya, mencari perkenan-Nya. Oleh sebab itu, marilah kita beribadah Tuhan Yesus Kristus dengan cara yang berkenan kepada-Nya, dengan takut dan gentar akan Dia. Beribadah dengan hati yang tulus iklas dan dengan keyakinan iman yang teguh. Maka kita beroleh pertolongan kita pada waktunya. “Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Yahweh dan Anak Domba itu. Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang sungai itu, ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa. Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Yahweh dan Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya, dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka. Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Yahweh akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.” (Wahyu 22:1-5).

YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN YANG SETIA

Wahyu 1:15, “Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian; suara-Nya bagaikan desau air bah.”

Tuhan Yesus Kristus berkuasa atas Sorga dan bumi. “Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” (Matius 28:18-20). Tuhan Yesus Kristus telah mati dan bangkit bagi kita. Dan rasul Yohanes melihat Tuhan Yesus Kristus yang telah bangkit dari kematian dan hidup sampai selama-lamanya, dalam keadaan-Nya yang kekal. Rasul Yohanes melihat bahwa kaki Tuhan Yesus Kristus mengkilap bagaikan tembaga di dalam perapian. Rasul Yohanes mendengar bahwa suara Tuhan Yesus Kristus bagaikan desau air bah. Kedua hal ini menyatakan kepada kita, bahwa Tuhan kita Yesus Kristus adalah Tuhan yang setia. “Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.” (2 Tesalonika 3:3). Dia menjalankan penghakiman-Nya dengan adil dan benar. Dan senantiasa menyuarakan Firman-Nya. Bagi kita yang percaya, suara Tuhan kita Yesus Kristus adalah suara yang penuh kasih yang menyelamatkan. Tetapi bagi mereka yang tidak percaya, maka suara Tuhan kita Yesus Kristus adalah suara yang membinasakan. Oleh sebab itu janganlah kita membangkitkan amarah Tuhan kita Yesus Kristus. Dialah pokok keselamatan yang abadi bagi kita yang taat kepada-Nya. Suara-Nya yang bagaikan desau air bah mengingatkan kita, untuk hidup dalam takut akan Dia. Kaki-Nya yang mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian, mengingatkan kita untuk dengan rela hati menderita bagi Dia. “Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia, dalam pergumulan yang sama seperti yang dahulu kamu lihat padaku, dan yang sekarang kamu dengar tentang aku.” (Filipi 1:29-30).

TUHAN YESUS KRISTUS MENGHAKIMI UMAT-NYA

Wahyu 1:14, “Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api.”

Tuhan Yesus Kristus menyatakan diri-Nya adalah Tuhan Yang Maha Kekal. Dialah Tuhan Yang Maha Kudus dan Yang Maha Tahu. Maka dari sebab itu, biarlah kita senantiasa merelakan diri untuk diuji oleh Tuhan Yesus Kristus, yaitu batin dan hati kita, sehingga tetap hidup dalam pertobatan di pemandangan Tuhan kita Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. (Wahyu 3:19-20). Sehingga di hari-hari terakhir ini, menjelang Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, datang kembali dengan segala kekuasaan-Nya dan kemuliaan-Nya, kita hidup bagi kemuliaan-Nya. (Matius 24:13-14). Kita bertambah giat di dalam beribadah kepada Tuhan Yesus Kristus, dengan hati yang tulus iklas dan dengan keyakinan iman yang teguh, untuk beroleh pertolongan pada waktunya, dimana kita beroleh kuasa untuk meluputkan diri dari malapetaka yang akan menimpa mereka yang diam di bumi, tanpa terkecuali. Yaitu kuasa yang kita peroleh karena kita setia di dalam menanti-nantikan Tuhan kita Yesus Kristus. (Yesaya 40:29-31).

TUHAN YESUS KRISTUS BERKUASA ATAS GEREJA-NYA

Wahyu 1:13, “Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.”

Rasul Yohanes melihat Tuhan Yesus Kristus dalam keadaaan-Nya yang sesungguhnya, Dialah Tuhan Yang Maha Kekal. Dan tidak ada Tuhan selain Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. (baca Yesaya 45:21-22). Dan Tuhan Yesus Kristus ada di tengah-tengah ketujuh kaki dian, yang adalah Gereja-Nya di akhir zaman. Tuhan Yesus Kristus senantiasa memelihara Gereja-Nya. Tuhan Yesus Kristus senantiasa menyucikan Gereja-Nya. Tuhan Yesus Kristus mengasihi Gereja-Nya dari selama-lamanya sampai selama-lamanya. Tuhan Yesus Kristus adalah Yang Awal dan Yang Akhir, Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan Yang Maha Kuasa. Dia senantiasa berdoa bagi Gereja-Nya. Oleh sebab itu, selaku Gereja Tuhan Yesus Kristus di akhir zaman ini, biarlah kita senantiasa berjaga-jaga dan berdoa, sesuai dengan yang Tuhan firmankan kepada kita, anak-anak-Nya. Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah pusat ibadah kita. Dia yang kita sembah dan muliakan senantiasa. (baca Matius 18:19-20). Tuhan Yesus Kristus adalah Imam Besar kita, yang senantiasa berfirman kepada kita, agar hidup kita tetap kudus dan benar serta mulia di hadapan-Nya. Hidup oleh iman di dalam Tuhan Yesus Kristus. Hidup dalam sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus. Hidup dalam kekuatan Tuhan Yesus Kristus. Mengalami kasih karunia dan kebenaran Tuhan, sepenuhnya, dari saat ini sampai selama-lamanya. Maka marilah kita bangkit dari antara orang mati, dan Kristus bercahaya atas kita. Hidup untuk menyatakan kemuliaan Tuhan Yesus Kristus kepada dunia yang gelap. Menjadi terang dan garam dunia, agar orang-orang melihat perbuatan kita yang baik dalam Tuhan Yesus Kristus, dan memuliakan Bapa di dalam Kerajaan Sorga. (baca Efesus 5:14-19). Sebab itu marilah kita tetap tinggal dalam damai sejahtera dan kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, yang menyertai kita dan memelihara kita, dari sekarang dan sampai selamanya. Tuhan Yesus Kristus tidak berubah, dulu, sekarang, dan sampai selamanya. Marilah kita setia dan bertambah giat dalam perkumpulan-perkumpulan ibadah kita. Sebab Tuhan Yesus Kristus ada di tengah-tengah umat-Nya yang berkumpul dalam Nama-Nya. (baca Ibrani 10:22-25). Dan siapapun yang melawan Gereja Kristus, maka dia melawan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Mulia dan Maha Kudus, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Tuhan Yesus Kristus membinasakan orang yang membinasakan Gereja-Nya. Amin. (baca 1 Korintus 3:16-17).

TUJUH KAKI DIAN DARI EMAS

Wahyu 1:12

“Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian dari emas.”

Rasul Yohanes yang dikuasai oleh Roh Kudus mencari tahu tentang suara siapakah yang berbicara kepadanya. Dan setelah dia berpaling maka dilihatnya tujuh kaki dian dari emas. Tujuh kaki dian dari emas ini, Tuhan Yesus Kristus katakan adalah tujuh jemaat Tuhan. Dan Tuhan ada di tengah-tengah ketujuh jemaat-Nya ini. Tujuh kaki dian dari emas adalah menyatakan bahwa jemaat Kristus adalah jemaat yang suci dan mulia di hadapan Tuhan. Suci dan mulia oleh karena telah ditebus oleh darah Tuhan Yesus Kristus. (baca 1 Petrus 1:18-19). Dan Tuhan Yesus Kristus senantiasa menjaga dan memelihara Jemaat-Nya supaya tetap hidup di dalam kebenaran dan kekudusan Tuhan. Terlebih lagi kita yang adalah Jemaat Kristus di akhir zaman, yang hidup di hari-hari terakhir menjelang Yesus Kristus datang kembali dengan segera. Halleluyah, Tuhan Yesus Kristus ada beserta kita. Karena itu marilah kita tetap setia bersaksi bagi Tuhan kita Yesus Kristus, sampai Dia datang kembali dengan segala kekuasaan-Nya dan kemuliaan-Nya. (baca Yudas 1:24-25). Dan betapa pentingnya di hari-hari terakhir ini, kita berpaling kepada Tuhan Yesus Kristus dan Gereja-Nya. Sebab hanya dari Gereja-Nya, Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat, memperdengarkan suara-Nya. Karena itu Gereja Kristus haruslah menjadi suara kebenaran Kristus di hari-hari terakhir, yang senantiasa berjaga-jaga dan berdoa. Puji Tuhan. Kita bersyukur sebab Tuhan Yesus menyatakan kebenaran dan kasih karunia-Nya kepada dunia, dari dalam Gereja-Nya, Tubuh-Nya. (baca 1 Korintus 6:19-20; 2 Petrus 3:9-11).

TUJUH JEMAAT

Wahyu 1:11

Katanya: “Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia.”

Tujuh jemaat yang ada di Asia dalam kitab Wahyu 1:11, menunjuk kepada Jemaat-Jemaat lokal di seluruh dunia, yang selalu diperhatikan oleh Tuhan Yesus Kristus, di sepanjang zaman, terutama bagi Jemaat-Jemaat lokal di akhir zaman, yang harus sungguh-sungguh memperhatikan perkataan Tuhan Yesus Kristus, yang adalah perkataan hidup yang kekal, dan itulah Alkitab yang adalah Firman Tuhan yang tertulis. (baca 2 Timotius 3:16-17). Oleh sebab itu, kepada Jemaat-Jemaat lokal, Tuhan Yesus Kristus telah menetapkan gembala jemaat-gembala jemaatnya masing-masing, yang berkewajiban menyampaikan Alkitab yang adalah Firman Tuhan kepada Jemaatnya, sebab inilah yang terpenting dan terutama bagi Gereja Tuhan di akhir zaman. (baca Efesus 4:11-16 ; Wahyu 1:3). Karena itu gembala jemaat-gembala jemaat pastilah orang-orang yang duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan Yesus Kristus, Tuhan Yang Maha Kuasa, Hakim Yang Adil pada hari kiamat. Terutama sekali para gembala jemaat harus menyampaikan Firman Tuhan dalam kitab Wahyu ini, sehingga dengan demikian Jemaat Tuhan menyadari bahwa hidup dalam kekudusan dan kebenaran Tuhan Yesus Kristus, hidup dalam kepenuhan dan pimpinan Roh Kudus, di akhir zaman ini, adalah kesiapsediaan untuk menyongsong kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua dan mendengarkan apa yang dikatakan Roh Suci kepada Jemaat-Jemaat. (baca Matius 25:1-13).

MENDENGAR SUARA YESUS KRISTUS

Wahyu 1:10, “Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala.”

 

Memelihara suatu kehidupan yang berkenan di hadapan Tuhan Yesus Kristus, di akhir zaman adalah tidak mungkin dilakukan tanpa pimpinan Roh Suci. “Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.” (Yohanes 16:13). Kita memerlukan pimpinan Roh Suci, supaya dapat mendengar suara Tuhan dengan baik dan benar. Tanpa sedikitpun keraguan di dalam hati kita. Sehingga dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Suci, kita bertindak dalam jalan yang benar dan yang kekal. “Selidikilah aku, ya Tuhan, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!” (Mazmur 139:23-24). Sekalipun dunia akhir zaman adalah dunia yang menentang pengenalan akan Tuhan Yesus Kristus, Hakim Yang Adil pada akhir zaman. Sekalipun hari-hari yang terakhir adalah hari yang jahat. Namun di dalam Roh Suci, kita hidup dalam hari Tuhan. Ya, hari Tuhan. “Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.” (Wahyu 12:11). Kita hidup dalam kemenangan Tuhan Yesus Kristus. Kita hidup dalam pengabdian kepada Tuhan Yesus Kristus. Kita hidup dalam penghiburan Tuhan Yesus Kristus. “Tetapi syukur kepada Yahweh, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.” (1 Korintus 15:57-58).

SOLDIER OF CHRIST

Revelation 1:9, “I, Yochanan, your Ach b’Moshiach and your fellow partaker taking the chelek (inheritance) in the tzarah (trouble, Mt 24:15f), the Chevlai Moshiach (birthpangs of Moshiach), and the Malchut (Kingdom) and the savlanut (patient endurance) in Moshiach‖I was on the island called Patmos because of the Dvar Hashem and the eidus (witness) of [Rebbe, Melech HaMoshiach] Yehoshua. [SHEMOT 20:18; DANIEL 8:1]“

 

Every follower of Jesus Christ must be a good soldier of Jesus Christ, who suffered for the Lord Jesus Christ. For to us not only given to believe on the Lord Jesus Christ, but also to suffer for the Lord Jesus Christ. And the Lord Jesus Christ has provided His reward for us. Because we are the heirs, that is, people who are eligible to receive the promises of the Father, who will receive it together with Christ, and if we suffer together with Him, that we may be also glorified together with Him. Therefore, as the followers of the Lord Jesus Christ, then we must have the right attitude according to the Word of God, that is:

1. Do not be afraid of what we have suffered.
John 16:33, “ These things I have spoken to you that in me you may have shalom. In the Olam Hazeh you have tribulation; but have lev same’ach. I have conquered the Olam Hazeh.”; Romans 8:17, “ And if bnei HaElohim, then also yoreshim (heirs) of G-d and co-heirs (Ro 4:13) together with Moshiach, provided that we suffer with him in order that we might also be set in kavod (glory, eschatological glorification) with him.”

2. Obeying the Word of God, to persevere Jesus Christ.
James 5:7-8, “Have zitzfleisch (patience), therefore, Achim b’Moshiach, until the Bias HaMoshiach, the Coming of Moshiach Adoneinu. Hinei, the ikar (farmer) awaits the precious p’ri haAdamah (fruit of the earth), having zitzfleisch (patience) for it until it receives the Yoreh (first autumn rain) and the Malkosh (spring rain). [Dt 11:14; Jer 5:24; Joel 2:23] You must also have zitzfleisch. Strengthen your levavot, because the Bias HaMoshiach, the Coming of Moshiach Adoneinu, has drawn near.“; Revelation 3:10, “Because you were shomer over my dvar of savlanut (patient endurance), I will also be shomer over you, guarding you from the sha’at hanisayon (hour of trial) about to come upon the Olam Hazeh, to try all the ones of the inhabited world, all the ones dwelling upon the earth.“

3. Worship the Lord Jesus Christ.
Revelation 12:11, “And they won the nitzachon (victory) over the Dragon NACHASH because of the dahm of the SEH (Lamb, SHEMOT 12:22-23; YESHAYAH 53:7, Moshiach) and because of the dvar of the eidushaft (testimony) of them and because they did not have ahavah for their neshamot unto Mavet and were willing to die al kiddush ha-Shem.”; Revelation 19:10, “And I fell before his feet to worship him. And he says to me, “You must abstain from such. For I am a fellow eved with both you and your chaverim who hold on to the edut (testimony) of Rebbe, Melech HaMoshiach; worship Hashem! For the edut (testimony) of Rebbe, Melech HaMoshiach Yehoshua is the Ruach HaNevu’ah (prophecy).“

THE ARMOUR OF LIGHT

Revelation 1:8

“Ani Hu the Aleph and the Tav, says Hashem Adonoi, the One who is and the One who was and the One coming, Adonoi Tzivos (L-rd of armies). [SHEMOT 3:14; YESHAYAH 41:4; AMOS 3:13; 4:13 TARGUM HA-SHIVIM].”

Jesus Christ is The Alpha and The Omega, He declares His Word to us, that is His Church at the last days. So we must listen His Word. Because His Word is the words of the everlasting life. Let we give ourselves into His hands, then Jesus Christ strengthens us. “Now the Elohei Kol Chen v’Chesed (the G-d of all Grace), the one having bestowed upon you the kri’ah (calling) into His eternal kavod in Moshiach Yehoshua, after you have suffered tzoros for a little while, will Himself restore, confirm, strengthen and establish you.” (1 Peter 5:10).

Let we come to Jesus Christ and receive the water of life freely, that is The Holy Spirit. Because beside Lord Jesus Christ there is no God. Because Jesus Christ is The Everlasting God. That we praise and worship Him forever and ever. We live in the peace of Jesus Christ. We live in the holiness of Jesus Christ. So we may live as the witnesses and the servants of Jesus Christ, at the last days toward His appearing. “Ye are My edim (witnesses), saith Hashem. And Avdi whom I have chosen; so that ye may know and believe Me, and understand that Ani Hu (I am He); before Me there was no El formed, neither shall there be after Me.” (Isaiah 43:10).

Wherein Jesus Christ, The Almighty God, at this last days, who will declares His righteousness and His justice to this world. The wrath of Almighty God to the wicked ones. For the believers in Jesus Christ is reign with Jesus Christ forever. So let we live perfect, because our Father in The Heaven is perfect. Live as on the day not in the night. Put on The Lord Jesus Christ as the armours of light. “The Lailah (Night) (of the old epoch) is far advanced, and HaYom [Yom HaDin, the Day of Judgment] is imminent, at hand. Let us therefore take off the dark cloak of the deeds of choshech, ridding ourselves of it, and let us put on the neshek (weapons 6:13) of Ohr (light).Let us conduct ourselves decently as in HaYom (The Day), not in carousing and shichrut (drunkenness), not in zenut (fornication) and debauchery and zimmah (licentiousness), not in merivah (strife) and quarreling and anochiyut (selfishness) and kinah (jealousy).But put on Rebbe, Melech HaMoshiach Yehoshua Adoneinu and make no provision for the basar (old fallen nature), to satisfy its ta’avot (lusts).” (Romans 13:12-14).

COME TO REPENTANCE

Revelation 1:7

“Hinei, Hu habah (He comes) with HA’ANANIM (glory clouds) and kol ayin (every eye) will see him, even the ones who PIERCED HIM, and all the mishpachot (families) of ha’aretz will MOURN for Him. Ken, even so. Omein. [DANIEL 7:13; ZECHARYAH 12:10f; BERESHIS 12:3;28:14].”

The Word of our Lord Jesus Christ says that we live in the last days. That the time of salvation is more near than the time when we believe. So we must live as the children of the light, who luminous at the last days. We live as the witnesses of our Lord Jesus Christ. “Besides this, you have da’as of the zman, that it is already the hour for you to wake up from sheynah (sleep), for now is Yeshu’at Eloheinu nearer than when we became ma’aminim (believers).” (Romans 13:11).

Wherein our Lord Jesus Christ is coming soon. And as the children of our Lord Jesus Christ, we yearn His appearing. So for us the appearing of our Lord Jesus Christ is the joyous moment. Because the appearing of Jesus Christ is the time that we receive the crown of life from Jesus Christ, The Fair Judge. We live and reign with Lord Jesus Christ in The Kingdom of Heaven, the new heaven and the new earth, for ever and ever. “And be shomer regarding yourselves lest your levavot (hearts) may be burdened with dissipation and drunkenness and the cares of the Olam HaZeh and Yom HaHu (That Day) may come upon you PITOM (suddenly, MALACHI 3:1). For as a mokesh (trap) it will come upon all the ones dwelling on the pnei kol haAretz (the face of all the Earth). But be shomer (on guard, alert), always davening that you may be able to escape all these things that are about to happen and that you may be able to stand before the Ben HaAdam (Moshiach DANIEL 7:13-14).” (Luke 21:34-36).

But for the people who do not want repent in Jesus Christ, the day of the appearing of Jesus Christ is the day of punishment, the day of calamity. These people always refuse The Gospel of Jesus Christ. Even kill the servants of Jesus Christ who preach The Gospel of Jesus Christ, that the salvation only in The Lord Jesus Christ. Even the people who always refuse The Gospel of Jesus Christ, build the righteousness of their own, its the teachings that false and empty, the teachings which is not according to Christ. “Beware lest there be anyone of you taken captive through philosophical tevunah (wisdom) and empty deceit according to the kabbalah (oral tradition) of mere Bnei Adam, according to the ikkarim (basic principles) of the Olam Hazeh and not according to Moshiach.” (Colossians 2:8). But our Lord Jesus Christ want they conscious and repent to Jesus Christ, The Almighty God. “But Hashem is not slow concerning his havtachah (promise), as some consider slowness, but is demonstrating zitzfleisch (patience 3:15) toward you, not wanting any to perish but all to come to teshuva (repentance).” (2 Peter 3:9).

A KINGDOM OF PRIESTS

Revelation 1:6

“And made us a Malchut (Kingdom), a Mamlekhet kohanim (a Kingdom of priests, SHEMOT 19:6), kohanim doing avodas kodesh sherut to his Elohim HaAv, lo hakavod v’hagevurah l’olmey olamim. Omein (to him be glory and powerful dominion forever and ever. Omein). [SHEMOT 19:6; 23:22; YESHAYAH 61:6]“

Because the Lord Jesus Christ has made us, His Church, priests and kings to the Father Yahweh, with did move us out of darkness into his marvelous light, from the servants of sin be the servants of righteousness. Therefore let us make the members of our bodies as the weapons righteousness for the glory of the Lord Jesus Christ. “And do not give Chet (sin) control of your natural capacities as neshek (weapons) of peysha (unrighteousness, transgression), but present yourselves to Hashem as ones alive from the Mesim and present to Hashem your natural capacities as neshek (weapons) of Tzedek Olamim.” (Romans 6:13). He wears his Church for the glorious intent. So as the Church of Christ at the end of this age, we had to leave the evil, purify ourselves from evil things. We build ourselves on the basis of our most holy faith and pray in the Holy Spirit. So that we may keep away from the filthiness of the flesh and spirit. For this is the will of the Lord Jesus Christ for His Church in the last days. “If anyone serves me, let him follow me, and where I am, there also my eved will be. If anyone serves me, HaAv will honor him.” (John 12:26). Therefore let us be faithful humble ourselves under the mighty hand of God, so that we become the goods that is used by the Lord Jesus Christ for the glorious intent in his presence forever. “If anyone makes himself tahor from these things he will be a k’li vessel for honorable use, having been set aside as kodesh, useful to HaAdon, ready for every ma’aseh tov.But flee from the ta’avot hane’urim (lusts of youth TEHILLIM 25:7) and pursue tzedek, emunah, ahavah, and shalom with the ones calling on Adoneinu out of a lev tahor.” (2 Timothy 2:21-22). Amen.

JESUS CHRIST IS FAITHFUL

Revelation 1:5

“And from Rebbe, Melech HaMoshiach, the ed hane’eman (faithful witness), the BECHOR (Firstborn, TEHILLIM 89:28 [27]) of the Mesim and the Nagid, ELYON L’MALKHEI A’RETZ (“Leader, Most exalted of Kings of the earth, TEHILLIM 89:27). To the One who has ahavah for us and has freed us [from the Golus of, YESHAYAH 59:2; 53:3] peyshaeinu [our transgressions, YESHAYAH 53:5] by [Geulah redemption through the kofer pedut ransom korban of his nefesh (YESHAYAH 53:10) in the kapporah atonement of] the dahm of him, [TEHILLIM 130:8; YESHAYAH 40:2; TEHILLIM 89:38; YIRMEYAH 42:5; YESHAYAH 55:4; BERESHIS 22:8; SHEMOT 12:13; YESHAYAH 53:7; VAYIKRA 17:11]”

Jesus Christ is The True Judge on The Judgement Day. Because Jesus Christ is The True God and no deceit in Him. He is faithful. So let we trust in Him. Because only in His name, we believe in and saved. Therefore we must follow Him dilligently. So that we become His witnesses who reasonable in His sight. The reasonable service. “Let us approach and draw near to Hashem with a lev shalem, with full assurance and bitachon of Emunah, our levavot having been sprinkled clean (tehorim) [YAZZEH, "MOSHIACH WILL SPRINKLE," YESHAYAH 52:15] from an evil matzpun (conscience) and our bodies plunged kluhr (pure) into a tevilah in a mikveh mayim [YECHEZKEL 36:25-26].Let us, without wavering, hold firmly to the Ani Ma’amin of Tikveteinu (our Hope), for Ne’eman is the One having given the havtachah (promise).” (Hebrews 10:22-23).

And as the witnesses of Lord Jesus Christ, we must filled by The Holy Spirit, who leads us according to The Word of God. Because The Holy Spirit will quicken our mortal bodies by because He dwelleth in us. The Holy Spirit is The Spirit of power, and of love, and of a sound mind. Therefore let we give ourselves in the guidance of The Holy Spirit, so that we be righteous still and be holy still. We live as the wise people of our Lord Jesus Christ. “But if the Ruach Hakodesh of Him who gave Yehoshua Techiyah (Resurrection) from the Mesim dwells in you, He who raised Moshiach from the Mesim will give Chayyim to your mortal bodies as well, through His indwelling Ruach Hakodesh in you.” (Romans 8:11).

We do the greater works, because Jesus Christ loved us, because Jesus Christ washed us from our sins in His own blood, which holy and lodly. Although The Word of Jesus Christ says to us, that the followers of Jesus Christ shall suffer persecution. But our Lord Jesus Christ says that in the midst of the persecution because of Him, we shall receive an hundredfold now in this time and in the world to come eternal life. Therefore let we rejoice and strong in Jesus Christ. Because Jesus Christ says to us: My grace is sufficient for thee: for my strength is made perfect in weakness. “And HaAdon said to me, “My Chesed is ad kahn (sufficient for the purpose, enough) for you, for My ko’ach (power) is perfected in weakness.” With lev samei’ach therefore will I boast in my weaknesses that the gevurah of Moshiach might be a shelter over me. [1Kgs 19:12]Therefore, I take pleasure in weaknesses, in insults, in hardships, in persecutions, in tzoros on behalf of Moshiach; for whenever I am weak, then the gibbor (strong man) am I! [Pp 4:11,13]” (2 Corinthians 12:9-10).

INCREASINGLY SHINING

Revelation 1:4

“Yochanan to the sheva (seven) hakehillot (congregations) in Asia: Chen v’Chesed Hashem to you and Shalom from the One who is [SHEMOT 3:14], who was, and who is to come [YESHAYAH 41:4], and from the shevat haruchot which are before Hashem’s Kes (Throne) [merkavah chariot throne in Shomayim, YECHEZKEL 1:4-28].”

The Lord Jesus Christ warned us to live be commensurate with His Gospel , so that we may become the children of God who shining in the midst of a wicked generation and the crooked. “Do all things without murmurings and madon,That you may be innocent and without michshol of blame [1:10], bnei haElohim TAMIM U’MUM (“unblemished and unspotted” Ex 12:5; Lv 22:20; Isa 53:7-9) in the midst of a DOR IKKESH UFETALTOL (“warped and crooked generation Dt 32:5), among whom you shine as the ZOHAR (Dan 12:3) in the Olam Hazeh.” (Philippians 2:14-15). And keep striving for the faith of the gospel of Christ. With pay attention one another and encourage on toward love and good works. Not become the Christians who selfish. Because the Word of God has been revealed to us, about the importance of putting thoughts and feelings that are in Christ, in living together, so that the name of Jesus Christ glorified. “Let this mind be in you which was also in Rebbe, Melech HaMoshiach Yehoshua.” (Philippians 2:5).

And only by the grace of the Lord Jesus Christ we are what we are now. We can not live without the grace of our Lord Jesus Christ, who has loved us first. This is what makes us rich in the presence of the Lord Jesus Christ. Let us therefore continue to preach the gospel of Jesus Christ until He comes back with all His glory and His power, The Righteous Judge on the Day of Judgment. “But by the Chen v’Chesed Hashem I am what I am. And the Chen v’Chesed Hashem of Rebbe, Melech HaMoshiach to me was not in vain, but more abundantly than all the Moshiach’s Shlichim I labored, yet it was not I, but the Chen v’Chesed Hashem with me.” (1 Corinthians 15:10).

Because the Lord Jesus Christ is always with children were obedient witness for Him. Gives peace that surpasses all understanding and the human mind. And in the guidance of the Holy Spirit, we are still looking at Jesus Christ, Lord and Savior. “Fixing our gaze on the Mekhonen (Founder) of our [Orthodox Messianic Jewish] faith, and the One who makes it Shleimut‖Yehoshua, who because of the simcha set before him, endured HaEtz HaMoshiach, disregarding its bushah (shame), and “sat down at the right hand of the throne of G-d” TEHILLIM 110:1).” (Hebrews 12:2).

THE ABUNDANT LIFE IN JESUS CHRIST

Revelation 1:3

“Ashrey (Blessed, Happy) is the one reading and the ones hearing the divrei hanevu’ah (words of [this] prophecy) and remaining shomer regarding what is written in it, for karov (near) is HaYom [the time of crisis and the events related to the Bias HaMoshiach].“

Have the abundant life is the will of the Lord Jesus Christ for His Church. Which can only be experienced, if we, the Church of Christ, faithfully hear His voice and follow Jesus Christ to the end. “When the Ro’eh has brought out all his own, he goes ahead of them, and the tzon follow the Ro’eh, because they have da’as of the Ro’eh’s voice.” (John 10:4). Especially in these difficult times, towards Jesus Christ comes again. Where more and more occur misdirection and iniquity, which Satan does through its false prophets who deny Jesus Christ, Lord and Judge Righteous on the Day of Judgment, to steal, kill and destroy the people of Jesus Christ. “And many neviei sheker (false prophets) will arise and will deceive many.And because of the increased mufkarut (lawlessness, anarchy—Mt 7:23), the agape (love) of many will become cold.” (Matthew 24:11-12).

Therefore, as followers of Christ, let us continue to maintain a strong belief in the gospel of the Lord Jesus Christ. “For I am not ashamed of the Besuras HaGeulah. It is the ko’ach (power) of Hashem for the Geulah deliverance (IYOV 19:25; YESHAYAH 43:1), to all who have emunah, to the Yehudi (the Jew) above all, but also the Yevani (Greek).For the Tzedek Olamim, the Tzidkat Hashem (the righteousness of G-d) is having its hisgalus (revelation) in the Besuras HaGeulah by emunah (faith) from first to last, from [orthodox Jewish] Faith to [orthodox Jewish] Faith, as it is written, V’TZADDIK BE’EMUNATO YICHE’YEH (“The righteous by his faith shall live” CHABAKUK 2:4; Ga. 3:11; MJ 10:35).” (Romans 1:16-17). By continuing to witness for our Lord Jesus Christ, until the arrival of His second coming, in the leadership of the Holy Spirit. “But you will receive ko’ach when the Ruach Hakodesh has come upon you, and you all will be the Eidus (the Witness) of me, in Yerushalayim, and in all Yehudah, and Shomron and as far as ad ketzeh ha’aretz.” (Acts 1:8).

And that need our attention is that the Lord Jesus Christ gives us believe in Him and suffer for Him. It we can not refuse, because even with having various suffering because the Name of our Lord Jesus Christ, then we are allowed by God to prove the purity of our faith in the Lord Jesus Christ, the faith that overcomes the world. That only occur when we rely on God and put our hope on Him only. “In this you greatly rejoice, though now for a little while you may have to suffer in various masot (trials, temptations [4:12]),That the genuineness of your Emunah, much more valuable than gold which though perishable is tested by Eish (Fire), may be found to the tehillah (praise) and the kavod (glory) and the tiferet (splendor) at the Hisgalus (Revelation, Apocalypse) of Moshiach Yehoshua.” (1 Peter 1:6-7).

So we should be an example for the believers in various places on the face of this earth. They further confirmed in the Lord Jesus Christ. Pray for one another, as members of the Body of Christ, Church of God. “Be shomer in zililut da’as (sober-mindedness). Your adversary Hasatan [Samma’el], prowls around like a roaring arye (lion), seeking whom to swallow.Oppose him, firm in emunah, knowing that in the Olam Hazeh, the same Chevlei [Moshiach] are to be laid upon HaAchim b’Moshiach.” (1 Peter 5:8-9). So the praise and honor and glory and power forever and ever only to our Lord Jesus Christ, who has redeemed us from our sins belong to Christ, to proclaim that Jesus Christ is The True God and there is no cheating in Him. “Those that are planted in the Beis Hashem shall flourish in the khatzerot Eloheinu (courts of our G-d).They shall still bear forth fruit in old age; they shall be deshenim (stalwart, vigorous) and ra’ananim (luxuriant, fresh);To proclaim that Hashem is yashar; He is my Tzur, and there is no unrighteousness in Him.” (Psalm 92:13-16). Amen.

THE GENUINE ISRAEL

Revelation 1:2

“Yochanan gave solemn eidus (testimony) to the Dvar Hashem and to the eidus of Rebbe, Melech HaMoshiach, even to all that Yochanan saw.”

It is important for the servants of Jesus Christ, to humble themselves under the mighty hand of God, so that may declare the Word of the Lord Jesus Christ, which is given to them. As had been spoken by the Lord Jesus Christ in 1 Peter 5:6, “Therefore, be humbled under the mighty hand of Hashem, that you may be exalted in due time.” For the servant of Jesus Christ must walk worthy of the call of Jesus Christ on themselves. In accordance with the Word of God which says: “Therefore I impart chizzuk (strengthening) to you, I, the prisoner of Rebbe, Melech HaMoshiach Adoneinu, and I admonish you to walk and fier zich (comport oneself) in your derech in a manner worthy of the kri’ah by which you were called” (Ephesians 4:1). Being listeners and doers of the Word. “Now be Shomrei HaDvar Hashem and not Shomei HaDvar only, thereby causing yourselves to fall under remiyah (deceit, deception).” (James 1:22). And this is what happens in the life of the apostle John. “I, Yochanan, your Ach b’Moshiach and your fellow partaker taking the chelek (inheritance) in the tzarah (trouble, Mt 24:15f), the Chevlai Moshiach (birthpangs of Moshiach), and the Malchut (Kingdom) and the savlanut (patient endurance) in Moshiach‖I was on the island called Patmos because of the Dvar Hashem and the eidus (witness) of [Rebbe, Melech HaMoshiach] Yehoshua. [SHEMOT 20:18; DANIEL 8:1]” (Revelation 1:9). So that many people, repent and turn to the Lord Jesus Christ. “But Hashem is not slow concerning his havtachah (promise), as some consider slowness, but is demonstrating zitzfleisch (patience 3:15) toward you, not wanting any to perish but all to come to teshuva (repentance).” (2 Peter 3:9). So the servant of Jesus Christ must be the genuine israel, there is no deceit in it, as the Lord Jesus Christ has spoken, “Yehoshua saw Natan’el coming to him, and he says, Hinei a genuine Ben Yisroel, in whom is no MIRMAH (deceit). [TEHILLIM 32:2; TZEFANYAH 3:13; YESHAYAH 53:9]” (John 1:47).