Setiap
anak Tuhan, terutama setiap pemimpin Gereja, yaitu malaikat jemaat atau gembala
jemaat, perlu Alkitab, yang adalah Firman Allah yang tertulis, yang diilhami
oleh Roh Kudus, yang sangat bermanfaat untuk mengajar, menyatakan kesalahan,
memperbaiki kelakuan dan mendidiknya di dalam kebenaran. Sebab itu setiap
pengikut Kristus wajib mengawasi dirinya sendiri dan juga mengawasi ajarannya,
apakah dirinya dan ajarannya sesuai dan berdasarkan Alkitab ataukah tidak. Sebab
pengikut Kristus yang baik dan setia, pasti meneladani Kristus dalam hidup
mereka sehari-hari seturut Alkitab.
Sebab itu sangatlah
penting kita berpegang teguh kepada Alkitab, yang adalah Firman Tuhan Yesus
Kristus. Sebab iman kita boleh bertumbuh karena Firman Tuhan dan penderitaan
karena Firman Tuhan. Sebab setiap orang yang beribadah kepada Tuhan Yesus
Kristus pasti mengalami aniaya karena Nama Tuhan Yesus Kristus, menurut
karunianya masing-masing dalam penderitaan Kristus. Supaya kuasa kebangkitan
Kristus boleh dialami dengan ajaib. Karena
itu biarlah kita perhatikan Firman Tuhan ini: “Dan tiba-tiba sedang ia berkata-kata turunlah awan
yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang
berkata: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan,
dengarkanlah Dia." (Matius 17:5).
Ini adalah Firman
Kristus yang meneguhkan iman kita. Dialah yang berkuasa membaptis umat-Nya
dengan Roh Kudus dan dengan api. Karena Tuhan Yesus Kristus adalah Allah Yang
Mahabesar. Sebab itu Roh Kudus memenuhi Tuhan Yesus Kristus dengan tidak
terbatas. Hal ini dinyatakan dalam Alkitab, yang adalah Firman Tuhan, yaitu
bahwa langit yang mengatasi segala langit tidak dapat memuat-Nya. Namun karena
kasih-Nya yang begitu besar kepada dunia ini, maka Tuhan Yesus Kristus datang
ke dalam dunia, menjadi manusia, untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang,
yang berdosa. “Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan
menyelamatkan yang hilang." (Lukas 19:10).
Dan kita bersyukur
kepada Tuhan Yesus Kristus, yang telah menebus kita dari dosa-dosa kita, dengan
darah-Nya yang agung dan mulia, oleh pengorbanan-Nya di kayu salib, sehingga
kita menjadi milik-Nya, untuk menyatakan kemuliaan-Nya kepada dunia, dengan
menjadi terang dan garam dunia seturut Firman-Nya. Sebab itu kitapun juga harus
dibaptis dan dipenuhi dengan Roh Kudus menurut ukuran kita masing-masing, bukan
tidak terbatas, sebab kita bukan Allah, hanya Tuhan Yesus Kristuslah Allah Yang
Kekal. Dan bila kita tetap tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus sampai pada
kesudahannya, maka kitapun dijadikan sempurna oleh Tuhan Yesus Kristus dengan
Firman dan Roh-Nya, dan boleh memerintah bersama Kristus dalam kekekalan dalam
Kerajaan Sorga selamanya. “Dan malam
tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan
cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan
memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.” (Wahyu 22:5).
Dan Tuhan Yesus Kristus sajalah
yang memiliki semua malaikat jemaat yaitu semua gembala jemaat, supaya rencana
Tuhan Yesus Kristus yang terjadi dalam Jemaat-Nya, bukan rencana manusia.
Sehingga pekerjaan yang dilakukan oleh Jemaat Kristus adalah pekerjaan yang
hidup di hadapan Tuhan Yesus Kristus, bukan pekerjaan yang mati. Sebab yang
kita perlukan adalah apa yang Tuhan Yesus Kristus katakan lewat Firman-Nya,
yaitu Alkitab-Nya. Sebab tidak ada yang tersembunyi di hadapan-Nya. Sebab Tuhan
Yesus Kristus adalah Terang yang menerangi kegelapan dan kegelapan tidak dapat
menguasai-Nya. Dialah yang berkuasa mengenyahkan kegelapan itu. Jadi pekerjaan
kita dinilai oleh Tuhan Yesus Kristus adalah pekerjaan yang hidup, bila kita
melakukannya di dalam Tuhan Yesus Kristus dan menghasilkan buah-buah yang hidup
dan yang kekal bagi kemuliaan-Nya. Sebab Tuhan Yesus Kristus adalah kebangkitan
dan kehidupan. Karena itu kita harus dipenuhi dan dipimpin oleh Roh Kudus, yang
adalah Roh yang membangkitkan tubuh kita yang fana. Maka kita hidup dalam kekuatan,
kasih dan ketertiban di dalam Tuhan. Dan kita melayani Tuhan di dalam damai
sejahtera, kebenaran dan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, di dalam iman
kepada Tuhan Yesus Kristus. “Sebab
Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai
sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.” (Roma 14:17).
